News Satu, Bondowoso, Selasa 15 Maret 2022- Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri, capaian Vaksin Covid-19 dosis 2 di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, masih rendah dan belum mencapai 70 persen dari target.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat meminta Satgas Covid-19 mempercepat capaian Vaksin menjelang Ramadhan 2022 ini.
Wabup akan sampaikan ke Pak Imron, selaku kepala Dinas Kesehatan untuk segera melakukan tracing.
“Nanti masyarakat yang belum vaksin utamanya yang dosis kedua agar segera di berikan edukasi Supaya Bondowoso bisa segera mencapai herd immunity,” harapannya, Selasa (15/3/2022).
Lanjut dia, hal itu agar masyarakat di Bulan Syawal nanti bisa melaksanakan Hari Raya Idul Fitri dengan tidak pembatasan dan jaga jarak. “Tentu protokol kesehatan Covid-19 ditegakkan,” katanya.
Sementara itu, untuk mempercepat capaian vaksinasi Covid-19, Polres Bondowoso menggelar serbuan vaksinasi, dimana anggota Polri akan turun hingga ke dusun-dusun.
“Kemarin kami laksanakan gerai vaksinasi, tapi animo masyarakat kecil untuk datang ke gerai,” kata Kapolres Bondowoso” AKBP Wimboko.
Menjelang ramadhan sendiri, Kapolres Wimboko mengajak masyarakat untuk juga mempersiapkan vaksinasinya sehingga nanti kontak-kontak yang dilakukan saat ibadah resikonya bisa menurun.
“Dan jangan lupa Protokol kesehatan tetap dilakukan. Harapannya semoga Pandemi Covid-19 segera berakhir,” singkatnya.
Berdasarkan data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Dinkes Provinsi Jatim Per Tanggal 12 Maret, cakupan Vaksinasi Covid – 19 Kabupaten Bondowoso sebagai berikut:
Dosis 1 yaitu 481.643 orang (78,49%); dosis 2 yaitu 329.004 orang (53,61%); dan dosis 3 yaitu 21.230 orang (3,46%). Adapun cakupan vaksinasi sasaran lansia sebagai berikut: Dosis 1 yaitu 66.545 orang (64,58%); dosis 2:40.323 orang (39,13%); dan dosis 3: 2.184 orang (2,12%).
Dari data di atas, jumlah total cakupan vaksinasi khususnya dosis 2 di Kabupaten Bondowoso masih sangat rendah yaitu sebesar 53,60% sedangkan Dosis 2 dengan sasaran Lansia masih berada pada 39,13%.(Rokib)
Comment