News Satu, Pamekasan, Selasa 2 Mei 2023- Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, melatih anggota Polisi dalam kemampuan bantuan hidup dasar. Hal ini dilakukan, sesuai dengan tugas dan fungsinya dalam memberi pertolongan pertama pada kecelakaan di lapangan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Amir Chamdani mengatakan, ada waktu antara pertolongan di lapangan sampai korban memperoleh pertolongan oleh tenaga medis di fasilitas kesehatan.
“Sehingga masa tenggang inilah yang harus diisi oleh orang yang ada di lapangan saat itu termasuk polisi,” katanya, Selasa (2/5/2023).
Lanjut Amir Chamdani, sebab akibat dari situasi tersebut secara langsung dirasakan oleh masyarakat yang merupakan korban sekaligus juga merupakan ujung tombak penanggap pertama dari korban, yang dapat mengancam jiwa atau kesehatan mereka. Oleh karena itu, dibutuhkan kesigapan masyarakat dan polisi dalam menolong korban, diantaranya yaitu dengan memberi Bantuan Hidup Dasar.
“Sesuai tindak lanjut kerjasama instansi, untuk itu Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan berkontribusi dalam memberi edukasi atau pelatihan bagi masyarakat awam. Itu, khususnya pihak kepolisian dalam memberikan bantuan hidup dasar dan pertolongan pertama pada kecelakaan,” tandasnya.
Sehingga dari pelatihan itu dapat mengurangi angka kematian dan kecacatan bagi korban. Sebab tujuannya agar semua mampu dan paham konsep Bantuan Hidup Dasar. Lalu mampu melakukan identifikasi korban dan mampu melakukan identifikasi alur pertolongan korban.
“Selain mampu melakukan teknik Bantuan Hidup Dasar. Mampu melakukan teknik stabilisasi, evakuasi, dan mobilisasi pada korban,” tukasnya.
Ia menambahkan, sasaran kegiatan ini adalah 150 personel kepolisian di bumi gerbang salam. Baik dari fungsi Satuan Lalu Lintas, Satuan Shabara, Satuan Binmas, Satuan Intelkam, Satuan Reskrim dan Perwakilan dari 13 Kepolisian Sektor Kabupaten Pamekasan.
“Rencana Pelaksanaan Workshop Penanganan Pertama pada Kecelakaan Lalu Lintas akan diselenggarakan pada hari Selasa dan Rabu, tanggal 2 dan 3 Mei 2023, tempat Hall Frontone Hotel (Jalan Jokotole No. 282 Pamekasan),” ujarnya.
Jadi dari kegiatan itu, personel kepolisian mampu beri bantuan hidup dasar, lalu personel kepolisian juga mampu melakukan identifikasi korban. Setelah itu, Personel kepolisian di lapangan juga mampu melakukan identifikasi alur pertolongan korban.
“Serta personel kepolisian mampu melakukan teknik Bantuan Hidup Dasar. Selain mampu melakukan teknik stabilisasi, evakuasi, dan mobilisasi pada korban mampu melakukan identifikasi korban,” pungkasnya. (Yudi)
Comment