Sumenep, News Satu, Rabu 2 Juli 2025- Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, H. Dr. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH, menegaskan bahwa kepedulian terhadap kelompok rentan seperti anak yatim harus menjadi bagian dari budaya birokrasi di lingkungan Pemkab Sumenep.
Hal itu disampaikan Bupati Fauzi dalam acara peringatan Tahun Baru Islam 1447 H yang digelar Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sumenep, di Aula PUTR. Dalam acara tersebut, puluhan anak yatim dari berbagai kecamatan hadir menerima santunan dalam suasana hangat dan penuh haru.
“Apa yang dilakukan Dinas PUTR ini adalah refleksi dari pemerintahan yang memiliki nurani. Pemerintah harus hadir untuk semua lapisan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan uluran tangan,” kata Bupati Fauzi.
Lebih lanjut, Bupati dari PDI Perjuangan ini mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menjadikan kegiatan sosial sebagai bagian dari program rutin.
“Saya ingin kegiatan seperti ini tidak berhenti di sini. Jadikan program tahunan, bahkan perluas ke desa-desa dan kecamatan lain. Kepedulian bukan slogan, tapi budaya birokrasi,” Achmad Fauzi yang juga pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim ini.
Bupati Fauzi juga menekankan pentingnya membangun empati di lingkungan pemerintahan.
“Berbagi itu bukan tentang berapa banyak yang kita punya, tapi seberapa tulus kita memberi,” tandasnya.
Kepala Dinas PUTR Ir. Eri Susanto menyampaikan bahwa santunan anak yatim merupakan program sosial rutin yang digelar PUTR sebagai wujud kepedulian terhadap masa depan generasi muda.
“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai instansi teknis yang membangun jalan dan jembatan, tapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli pada anak-anak yatim,” kata Eri.
Ia berharap perhatian seperti ini mampu menumbuhkan semangat belajar dan rasa percaya diri anak-anak yang kehilangan orang tua.
Acara ini juga diisi dengan tausiyah dan doa bersama yang dipimpin oleh Habib Muhsin, yang mengajak semua pihak untuk menjadikan 1 Muharram sebagai momen muhasabah dan memperkuat solidaritas sosial. (Robet)
Comment