News Satu, Bondowoso, Selasa 22 Oktober 2019- Pemerintah Daerah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, menargetkan produk batik milik daerahnya harus tembus pasaran Internasional. Sebab, hasil karya para perajin batik di Bondowoso kualitasnya sangat bagus dan diminati oleh kalangan masyarakat.
“Kami targetkan hasil perajin batik Bondowoso tembus di pasaran Internasional,” kata Bupati Bondowoso, KH. Salwa Arifin, Selasa (22/10/2019).
Lanjut orang nomor satu di Bondowoso ini, batik yang di hasilkan para perajin di Bondowoso memiliki ciri khas yang unik. Mulai motif Daun Singkong, Tembakau, Biji Kopi dan lain-lain. Sehingga, bisa dipakai kapan saja dan dimana saja, baik formal maupun non formal.
“Melalui pekan batik ini kita harus mampu mengenalkan semua batik Bondowoso di kancah internasional,” tandasnya.
Sementara, Kepala Diskoperindag Bondowoso, Sigit Purnomo mengatakan bahwa Pekan Batik Bondowoso 2019, merupakan panggung bagi para pengrajin batik.
“Ini merupakan event untuk para pengrajin batik dan pecinta batik agar bisa berekpresi,agar para pengrajin bisa meningkatkan produktifitas dan kreatifitas bagi para pemuda-pemudi Bondowoso pecinta batik,” katanya.
Pekan Batik Bondowoso tersebut digelar mulai tanggal 21 sampai 25 Oktober, dengan beberapa acara. Diantaranya pemilihan duta batik 2019,Talkshow bersama pengrajin batik, Fashion show,nyolet dan nyanting bareng siswa TK dan SD, lomba desain batik siswa SMP dan SMA, dan grand final duta batik 2019. (Rokib)
Comment