News Satu, Bondowoso, Sabtu 6 Mei 2017- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bondowoso, Jawa Timur (Jatim) akan Gelar Gowes Fun Bike Enduro, kegiatan tersebut bekerja sama dengan Bank BRI Cabang Bondowoso. Bahkan saat ini beberapa patugas lapas Bondowoso telah mempersiapankan dan menata acara Gowes Fun Bike Enduro bersama masyarakat pecinta sepeda gunung.
“Minggu (7/5/2017) besok, kami akan menyelenggarakan Gowes Fun Bike Enduro yang disponsori Bank BRI cabang Bondowoso, kegiatan merupakan rangkaian dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 53,” kata Ade Kusmanto, Kepal Rutan Kelas IIB Bondowoso, kepada newssatu.com, Sabtu (6/5/2017).
Sambung Ade Kusmanto, pada acara memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan ke – 53 ini, petugas Lapas Bondowoso juga melaksanakan acara apel siaga, kegiatan bhakti sosial , olah raga bersama antar petugas dengan para narapidana dan tahanan, serta pegawai BRI Bondowoso.
“Kami juga sudah melaksanakan apel siaga, kegiatan Bhakti Sosial , donor darah ,dan olah raga bersama antar petugas dengan para narapidana dan juga tahanan serta pegawai BRI bondowoso,” ujar Ade Kusmanto
Orang nomor satu di Rutan Kelas IIB Bondowoso ini mengatakan, kegiatan Gowes Fun Bike Enduro, bertujuan untuk menunjukan kepada masyarakat bahwa Lapas Bondowoso memberikan layanan terbaik terhadap masyarakat. Selain itu pula ingin membuktikan bahwa Rutan Kelas IIB Bondowoso ini benar-benar kondusif dan pegawai Lapas bersikap manusiawi terhadap para penghuni rutan.
“Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat, jika Rutan Kelas IIB Bondowoso dalam kondisi aman, tertib, dan kondusif. Bahkan para pegawai lapas bersikap ramah dan memperlakukan para penghuni rutin dengan manusiawi,” tegasnya.
Beberapa hari yang lalu terjadi kerusuhan di Rutan Klas IIB Pekanbaru yang berujung kaburnya ratusan narapidana dan Tahanan. Hal ini diakibatkan oleh daya tampung Lapas atau Rutan sudah melampui batas kapasitasnya. Disamping itu jumlah petugas tidak sebanding dengan jumlah narapidana dan tahanan.
Namun berbeda dengan Rutan Kelas IIB Bondowoso, meskipun sudah mengalami sudah termasuk overcapacity, jika ditinjau dari kondisi bangunan, sarana prasarana Lapasnya masih tergolong aman.
“Untuk menjaga situasi tetap kondusif dan aman, kami selalu berkomunikasi dengan para penghuni rutan. Bahkan mereka (Penghuni rutan, red) selalu diberi pembinaan dan keterampilan, sehingga setelah bebas nanti, mereka sudah punya bekal keterampilan,” pungkasnya. (Bar)
Comment