News Satu, Sumenep, Senin 17 April 2017- Sebanyak 18 Narapidana (Napi) yang menjadi warga binaan Rutan Kelas II B Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan gerakan bhakti sosial di Masjid Jamik Sumenep, Senin (17/4/2017). Mereka membersihkan halaman dan mengecat pagar masjid yang menjadi kebanggaan masyarakat di ujung timur pulau garam Madura ini.
Kepala Rutan Kelas II B Sumenep, Ketut Akbar Herri Achjar, mengatakan, kegiatan bhakti sosial yang melibatkan para Napi tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari Bhakti Kemasyarakatan yang ke- 53 Kementrian Hukum dan HAM. Menurutnya, kegiatan bhaksos itu dilakukan serentak secara nasional sesuai dengan daerah masing-masing.
“Khusus di Sumenep, kita melakukan bhaksos membersihkan halaman Masjid Agung,” katanya, Senin (17/4/2017).
Akbar menjelaskan, 18 narapidana yang dibawa untuk melakukan kegiatan bhakti sosial ini merupakan warga binaan pilihan. Sehingga meski tidak dilakukan pengamanan oleh aparat kepolisian, pihaknya menjamin para tahanan tersebut tidak akan melakukan tindakan kriminal maupun melarikan diri.
“Kegiatan bhaksos ini memang tidak ada pengawalan dari aparat kepolisian, sebab warga binaan yang kita bawa sudah pilihan. Cuma tadi kita sudah melakukan pemberitahuan ke Polsek Kota,” terangnya.
Selain untuk memperingati Hari Bhakti Kemasyarakatan, lanjut Akbar, kegiatan bhakti sosial ini diharapkan dapat menjadi pintu awal bagi warga binaan untuk berintraksi dengan dunia luar. Sehingga ketika sudah bebas dari tahanan, para warga binaan tidak canggung untuk berhubungan dengan masyarakat.
“Saya kira program di luar Rutan perlu dilakukan untuk mempersiapkan warga binaan ketika kembali ke masyarakat,” ujarnya.
Akbar menjelaskan, kegiatan bersih-bersih di depan masjid Agung Sumenep itu mendapat sambutan hangat dari takmir masjid. Bahkan pihak takmir meminta agar kegiatan bhaksos tersebut dapat diselenggarakan setiap bulan.
“Alhamdulillah mendapat sambutan positif dari pengurus takmir masjid. Kita akan programkan ini menjadi kegiatan bulanan,” imbuhnya. (Ozi)
Komentar