News Satu, Sumenep, Selasa 13 Juni 2017- Menjelang hari raya idul fitri 1438 H, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar pasar murah di lima titik lokasi, Selasa (13/6/2017). Lima titik lokasi tersebut yaitu di Kecamatan Kota, Saronggi, Guluk-Guluk, Dungkek dan Batuputih.
Ketua BMPD Sumenep, Muhammad Anwar, mengatakan, pasar murah tersebut digelar untuk meringankan beban masyarakat khususnya masyarakat miskin untuk memenuhi kebutuhan pokok. Sebab, harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding harga yang dijual di pasaran.
“Yang menjadi anggota BMPD ada sepuluh perbankan. Jadi tiap titik ada dua perbankan yang bertanggung jawab,” kata ketua BMPD Sumenep, Muhammad Anwar, Selasa (13/6/2017).
Anwar menjelaskan, murahnya harga kebutuhan pokok yang ditawarkan kepada masyarakat disebabkan karena disubsidi oleh perbankan terkait. Besaran subsidi yang diberikan mencapai 25 persen bahkan lebih dari harga biasa. Sehingga masyarakat ekonomi menengah ke bawah dapat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah.
“Kita mensubsidi minimal 25 persen dari harga. Sehingga harga yang ditawarkan lebih murah,” ujar pimpinan cabang Bank Jatim Sumenep ini.
Ia berharap, program pasar murah oleh perbankan ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya. Selain itu, program tersebut diharapkan bisa dinikmati oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan dapat menyentuh masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, BMPD Sumenep terdiri atas 10 perbankan. Antara lain, Bank BRI, Bank BNI, Bank Mandiri, Bank Jatim, dan Bank BCA. Selain itu, Bank Syariah Mandiri, Bank BTPN, Bank UMKM, Bank BPRS Bhakti Sumekar, dan Bank BTN. (Ozi)
Comment