News Satu, Sumenep, Sabtu 10 Februari 2018- Pernikahan Sarifatul Qamariyah dan drg. Dawailatur Rahman pada Senin (5/2/2018) mendapatkan kejutan dari Herman Dali Kusuma, Ketua DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim). Dalam Resepsi tersebut Herman Dali Kusuma memberikan sebuah kado buku yang didalamnya berisi tentan puisi dan perjalanan Sarifatul Qamariyah dari kecil hingga duduk di kursi pelaminan.
“Saya sengaja memberikan Kado buku kepada anak saya (Sarifatul Qamariyah), didalam buku itu berisi butiran-butiran sejarah dan pesan, serta kesan moral dari bayi sampai di fakultas kedokteran,” kata Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma, Sabtu (10/2/2018).
Ia mengatakan, dirinya memang sengaja memberikan sebuah kado buku yang berisi perjalanan hidupnya dari kecil hingga dewasa. Hal itu bertujuan agar menjadi sebuah inspirasi dan pendidikan dalam menjalankan hidup bersama dengan sanga suami tercinta yakni drg. Dawailatur Rahman.
“Bukti itu bercerita tentang Sarifatul Qamariyah yang lahir pada tanggal 6 November 1997 hingga menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran,” ungkap Politisi PKB Sumenep ini.
Selama hidupnya Sarifatul Qamariyah kusuma, anak dari H. Herman Dali Kusuma, MH dan Hj. Kusmawati, amdekeb.sst.Spd ini, selalu menjadi anak yang patuh pada orang tua. Bahkan anaknya tersebut mengikuti jejak ibundanya dengan menjadi seorang tenag medis.
“Cita-citanya sejak kecil memang ingin mengikuti jejak ibundanya, yakni menjadi seorang tenaga medis,” ucap Ketua DPRD Sumenep ini.
Semoga dengan pernikahan ini, anaknya selalu diberi keberkahan dan diberi keturunan yang soleh, soleha. Sehingga selama menjalani roda kehidupan bersama pendampingnya selalu tersenyum dan bahagia.
“Selamat menempuh hidup baru anakku, semoga selalu diberi keberkahan dan kebahagian mengiringi perjalanan hidupmu bersama suaminya. Setiap menjalani kehidupan rumah tangga pasti selalu ada persoalan, akan tetapi persoalan tersebut diselesaikan dengan kepala dingin, dan tidak membuat perseteruan dalam bahtera rumah tangga, sehingga akan selalu terjaga dengan baik,” pesannya terhadap anaknya. (zalwi)
Comment