News Satu, Sumenep, Sabtu 25 Maret 2017– Sebanyak 67 wisatawan mancanegara (Wisman) kembali mendatangi Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu (25/3/2017). Puluhan wisman ini berasal dari berbagai negara seperti Inggris, Amerika, dan Belanda. Mereka menginjakkan kaki di Kabupaten ujung timur Madura ini sekitar pukul 11.00 WIB dengan menggunakan kapal pesiar.
“Total kunjungan wisman kali ini berjumlah sebanyak 67 orang dengan menggunakan kapal pesiar, saat ini ditambatkan di pelabuhan Kalianget,” kata kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemudan dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Sufiyanto, Sabtu (25/3/2017).
Sufi menjelaskan, dari pelabuhan Kalianget, rombongan wisman langsung dibawa menuju pusat kota Sumenep dan turun di sebelah timur lokasi taman kota. Seperti kunjungan wisman sebelumnya, para rombongan wisman disambut dengan iringan musik tong-tong dengan tiga orang penari. Kemudian mereka diarak menuju lokasi Museum Keraton Sumenep dan dikalungi syal yang terbuat dari kain batik khas Sumenep.
Kemudian para wisatawan mancanegara tersebut melangkah masuk ke dalam pendopo agung dan melihat berbagai benda peninggalan sejarah yang berada di dalam musium. Di Pendopo Agung, para wisatawan kembali disuguhi berbagai macam kesenian khas Sumenep, seperti tarian topeng lengkap dengan gamelan dan kesenian lain yang menjadi ciri khas Sumenep. Selain itu, para wisman juga disuguhi demo pembuatan keris dan batik lokal serta berbagai macam makanan khas tradisional.
“Kita sengaja menunjukkan kesenian dan kebudayaan Sumenep kepada para wisman agar mereka terpikat dengan keindahan yang kita miliki,” ujar mantan Kabag Humas Pemkab Sumenep ini.
Bergeser dari Museum Keraton Sumenep, para wisman dibawa menuju lapangan Giling untuk melihat pertunjukan kerapan sapi dan sapi sonok. Disana, mereka dimanjakan dengan pertunjukan saronen dengan tiga pasang sapi sonok serta kerapan sapi. Usai menikmati pertunjukan di lapangan Giling, para wisman kemudian bertolak menuju pelabuhan Kalianget untuk kembali ke kapal dan melanjutkan perjalanan.
“Alhamdulillah, mereka mengaku sangat suka dengan Sumenep, apalagi setelah melihat pertunjukan sapi sonok dan kerapan sapi,” terangnya.
Ia menerangkan, kunjungan wisman kali ini merupakan yang kedua kalinya setelah kunjungan pertama pada awal bulan lalu. Menurutnya, hal ini merupakan salah satu cara untuk mengenalkan keindahan Sumenep kepada masyarakat internasional sehingga target visit Sumenep Year 2018 dapat terpenuhi.
“Kunjungan kali ini merupakan paket yang kedua. Sementara tahun ini, kita mendapatkan 11 paket kunjungan wisatawan dari mancanegara,” pungkasnya. (Ozi)
Comment