News Satu, Jakarta, Sabtu 27 Januari 2024- Untuk kelancaran dan suksesnya pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) siapkan pengamanan pendistribusian logistik, terutama untuk daerah Tertinggal, terdepan dan terpencil (3T).
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Polri siap mengamankan distribusi logistik Pemilu 2024 bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Personel Polri sudah melekat semenjak KPU melakukan pendistribusian logistik untuk melakukan pengamanan. Yang melakukan pendistribusian tetap dari KPU dengan diawasi oleh Bawaslu, sedangkan kami hanya mengawal dan memberikan pengamanan dalam pendistribusian tersebut,” katanya, Sabtu (27/1/2024).
Lanjut, Karopenmas, pengamanan distribusi logistik, mulai dari pelipatan surat suara hingga distribusinya menjadi salah satu sasaran kegiatan Operasi Mantap Brata 2023 hingga 2024. Operasi khusus itu dilaksanakan Polri selama 222 hari terhitung sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024.
“Operasi mantap bratas ini berlangsung sejak 19 Oktober 2023 dan berakhir pada 20 Oktober 2024,” tandasnya.
Dalam Operasi ini, Polri didukung oleh sejumlah satuan tugas, baik itu preventif maupun satgas preemtif, dari tingkat pusat hingga daerah. Polri juga telah mengantisipasi pengamanan distribusi logistik untuk daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terpencil), hingga wilayah perbatasan dan kepulauan.
“Terkait beberapa daerah seperti kepulauan, kami dalam hal ini Polri memiliki satgas bantuan operasi, di antaranya ada polisi udara dan polisi perairan atau Polairud,” pungkasnya. (Den)
Komentar