Jakarta, Minggu 19 Oktober 2025 | News Satu- Keresahan Presiden Prabowo Subianto terhadap nasib anak-anak yang hidup dalam kemiskinan menjadi inspirasi lahirnya program Sekolah Rakyat Rintisan, sebuah inisiatif pendidikan inklusif yang akan segera diresmikan pemerintah.
Hal itu diungkapkan Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo, dalam acara Indonesia Berdoa yang digelar FORMAS di Kuningan City, Jakarta Selatan.
Hashim mengungkapkan, ide tersebut muncul setelah Prabowo bercerita tentang seorang anak bernama Nayla, yang hidup dalam kondisi sangat sederhana bersama ibu dan dua saudaranya di sebuah gubuk, usai ditinggalkan sang ayah.
“Pak Prabowo bilang ke saya, ‘Sim, kalau bukan kita yang bantu mereka, siapa lagi? Kita harus bantu mereka.’ Dari situlah gagasan Sekolah Rakyat lahir,” tutur Hashim, Minggu (19/10/2025).
Menurut Hashim, peristiwa itu meninggalkan kesan mendalam bagi Presiden Prabowo. Ia bahkan meneteskan air mata saat membicarakan kondisi anak-anak seperti Nayla yang tak memiliki akses pendidikan layak.
“Waktu itu Pak Prabowo berkaca-kaca, hampir menangis di depan saya. Karena masih banyak Nayla-Nayla lain di Indonesia yang butuh uluran tangan,” tambahnya.
Pemerintah memastikan akan segera meresmikan 165 Sekolah Rakyat Rintisan tahun ini sebagai bagian dari program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, menjelaskan bahwa selain peresmian, Prabowo juga akan meletakkan batu pertama pembangunan gedung permanen Sekolah Rakyat.
“Sekolah Rakyat ini menjadi langkah nyata untuk membuka akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu,” ujar Agus Jabo dalam keterangan resmi.
Program Sekolah Rakyat Rintisan menargetkan anak-anak yang kesulitan mengakses pendidikan formal karena faktor ekonomi dan sosial. Sekolah ini akan mengedepankan pendidikan karakter, keterampilan hidup, dan kemandirian ekonomi, tanpa memungut biaya.
Inisiatif ini menjadi cerminan komitmen Prabowo terhadap keadilan sosial dan pemerataan pendidikan di seluruh pelosok negeri — sebuah langkah humanis yang berakar dari empati langsung terhadap rakyat kecil. (Den)














Komentar