News Satu, Jember, Selasa 2 Januari 2024– Polres Jember, Jawa Timur, gencar perangi peredaran narkoba di wilayah hukumnya. Hal itu dibuktikan dengan menurunnya angka kejahatan Narkoba di sepanjang tahun 2023 yang menunjukan angka 176 kasus dengan 225 tersangka yang telah diproses.
Selain itu, tersangka yang berperan sebagai pengedar tercatat turun dari tahun 2022 sebanyak 347 oranga dan pada tahun 2023 menjadi 224 orang.
“Jadi untuk kasus Narkoba di tahun 2023 turun 105 kasus atau sebesar 37,36 persen dan pelaku pengedar turun 123 orang atau 35,44 persen, “ kata Kapolres Jember, AKBP Moh Nurhidayat, Selasa (2/1/2023).
Lanjut, AKBP Moh Nurhidayat menjelaskan bahwa hasil anev sitkamtibmas sesuai data untuk kasus menonjol, seperti kebakaran,perkosaan, curanmor, dan lain lain terjadi penurunan.
“Pada tahun 2022 sebanyak 346 kasus dan di tahun 2023 terjadi 277 kasus, hingga trend nya turun sebesar 109 kasus atau -20,36 persen,” tandasnya.
Beberapa langkah konkret juga diumumkan oleh Kapolres Jember untuk meningkatkan kewaspadaan dan respons terhadap potensi gangguan.
“Kami akan meningkatkan patroli, intensifikasi pengawasan, dan memperkuat kerjasama dengan masyarakat melalui program-program kepolisian yang melibatkan partisipasi aktif warga,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran kepolisian dan masyarakat atas kerjasama yang telah terjalin selama tahun 2023.
“Kita berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Jember. Kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” pungkasnya. (Sugi)