News Satu, Probolinggo, Selasa 29 September 2020- DPRD Kota Probolinggo, Jawa Timur, telah menyetujui Perubahan APBD 2020. Persetujuan itu ditandai dengan penandatanganan Pimpinan DPRD dengan Walikota Probolinggo, usai digelar sidang paripurna.
Namun demikian, meski semua telah menyetujui perubahan APBD tahun 2020 Kota Probolinggo, para wakil rakyat tersebut memberiksan warning kepada Pemerintah Kota.
” Sebagai catatan agar pemkot tentang lahan pertanian dipertahankan untuk para nasib petani,” kata Politisi dari Fraksi PPP, Robert, Selasa (29/9/2020).
Bagi warga Kota Probolinggo yang sudah punya SKTM ( Surat Keterangan Tidak Mampu) seperti kartu Pendalungan tidak bisa digunakan sebagai pengganti biaya pelayanan kesehatan.
“Semuanya sudah sesuai perwali Nomor 56 Tahun 2019 tentang cara pelayanan kesehatan bagi masyarakat kota Probolinggo,” paparnya.
Selanjutnya saat acara sidang paripurna mau ditutup Ketua DPRD kota Probolinggo Abdul Mujib menjelaskan, hasil Perubahan APBD 2020 masih akan dilakukan evaluasi, kemudian langsung diajukan ke Gubernur Jawa Timur.
“Perubahaan APBD 2020 tersebut akan dilakukan evaluasi dan diajukan ke Gubernur,” pungkasnya. (Bambang)
Comment