HEADLINENEWSORMASPMIIREGIONAL

Kopri PC PMII Sumenep Serius Kawal Tuntas Kekerasan Terhadap Perempuan

177
×

Kopri PC PMII Sumenep Serius Kawal Tuntas Kekerasan Terhadap Perempuan

Sebarkan artikel ini
Kopri PC PMII Sumenep Serius Kawal Tuntas Kekerasan Terhadap Perempuan
Kopri PC PMII Sumenep Serius Kawal Tuntas Kekerasan Terhadap Perempuan

News Satu, Sumenep, Senin 13 Desember 2021- Hari-hari ini terjadi maraknya tentang isu-isu kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia, kejadian tersebut menjadikan publik resah dan hangat diperbincangkan. Pasalnya, keamanan, kenyamanan, tidak mereka dapat melainkan sebaliknya. Kejadian tersebut membuat semua kalangan angkat bicara, salah satunya yakni Kopri Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Ketua Kopri PC PMII Sumenep, Nurwaida, mengatakan, kekerasan seksual ini adalah kejahatan kemanusiaan yang harus segera di selesaikan baik dari kacamata hukum dan sosial.

Sebab, kekerasan seksual yang banyak terjadi dan bahkan saat ini yang lagi alot diperbincangkan berasal dari dunia pendidikan. Banyak oknum pendidik yang tidak memiliki elektabilitas yang baik, etos kerja yang buruk selalu dipertontonkan.

“Kekerasan seksual yang menimpa sahabat kita; Novia, para santri dan seorang ibu rumah tangga menandakan bahwa keamanan untuk perempuan dan anak masih sangat rendah,” ungkapnya, Senin (13/12/2021).

Waida sapaan akrabnya, juga menyebutkan dalam kwalannya tentang Raperda kabupaten layak anak dan perempuan yang saat ini sudah di Sahkan dan sudah di Sosialisasikan kepada Masyarakat perlu diperhatikan sejauh mana perkembangannya dan sudah sampai dimana tingkat pemahaman Masyarakat terhadap isi dari Raperda tersebut oleh DPRD dan pemerintah daerah yang memiliki kebijakan dalam persolan itu.

“Kopri PC PMII Sumenep akan membuat desa Binaan di daerah Batang-batang yang menjadi salah satu kecamatan yang tinggi angka kemiskinan, Stunting, dan lainnya, hal tersebut akan memicu timbulnya kekerasan,” tukasnya.(Zalwi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.