News Satu, Ogan Komering Ilir, Sabtu 9 Mei 2020- Gugus tugas (gugas) percepatan penanganan dampak Covid-19 OKI merumuskan beberapa langkah penting untuk menangani dampak Covid-19 terhadap perekonomian masyarakat yakni melalui Dinas Sosial dengan memperkuat jaringan pengaman sosial berupa bansos bagi Kepala Keluarga Miskin baru (KK Misbar) di OKI.
Wakil Bupati OKI H Muhammad Djakfar Shodiq saat memimpin rakor virtual percepatan penanganan Covid-19 pada Jum’at, (8/5/2020) meminta setiap satuan gugus tugas melakukan evaluasi penanganan Corona di Kabupaten OKI. Wabup OKI juga mengingatkan pentingnya pengawasan dari berbagai pihak terkait penyaluran bantuan jaring pengaman sosial baik dari daerah maupun pemerintah pusat.
“Penting agar bantuan-bantuan itu tepat sasaran bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya, Sabtu (9/5/2020).
Untuk jaringan pengaman sosial, Pemkab OKI telah menyiapkan bantuan sosial sembako kepada 72.226 Keluarga Penerima Sasaran (KPM). Bantuan sembako ini rencana mulai didistribusikan pada pekan ini.
“Jaringan pengaman sosial ini juga didukung oleh pemerintah pusat melalui program PKH, BPNT, Perluasan Sembako, BLT Dana Desa, BST Kemensos dan kartu pra kerja,” ungkapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial OKI yang juga selaku Gugus tugas Covid-19 Dinas Sosial OKI H Reswandi SP MM saat dikonfirmasi ditempat penampungan sembako di GOR Perahu Kajang Kayuagung mengatakan, saat ini kita meninjau langsung sembako yang akan didistribusikan bersama tim gugus tugas penanganan Covid-19 OKI.