News Satu, Pamekasan, Senin 17 Juni 2019- Sejumlah aktivis Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Unira Pamekasan, Madura, Jawa Timur (Jatim), ngeluruk Polres setempat, Senin (17/6/2019). Kedatangan para aktivis ini tidak lain untuk melakukan audensi ke Polres Pamekasan terkait tragedy kemanusiaan dalam aksi 22 Mei 2019.
” Kami minta agar Kepolisian mengusut tuntas tragedi kemanusiaan pasca aksi 22 Mei 2019,” ujar Lutfi Koordinator Aksi, Senin (17/6/2019).
Lutfi mengatakan, Aparat Kepolisian harus tetap bersikap profesional dalam mengusut dalang kerusuhan pasca aksi kedaulatan rakyat 22 Mei 2019 di Jakarta.
“Beberapa tuntutan yang kami ajukan ini, setidaknya bisa untuk diterima dan dipenuhi oleh pihak aparat Polri,” tandasnya.
Sementara, Kapolres Pamekasan, AKBP Teguh Wibowo, SIK mengatakan bahwa kedatangan para aktifis HMI Cabang Pamekasan Komisariat Ekonomi Unira memberikan dukungan moril ke Polri dalam mengusut tuntas tragedy kerusuhan pada 22 Mei 2019 di Jakarta.
“Apa yang menjadi tuntutan mereka akan kami sampaikan ke Pimpinan,” katanya dengan singkat. (Sel)
Comment