News Satu, Pamekasan, Rabu 16 September 2020- Lama tidak terdengar kabar perkembangan realisasi program beasiswa santri, ternyata sudah masuk dalam fase yang menggembirakan. Pasalnya, salah satu program prioritas Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Wakil Bupati Pamekasan Raja’e ini sudah dalam tahap verifikasi faktual pesantren mitra.
Menurut data dari Bagian Kesejahteraan rakyat Setda Kabupaten Pamekasan sampai saat ini sudah pada tahap verifikasi terhadap 63 pesantren mitra. Itu, yang sudah dinyatakan memenuhi kriteria dan syarat yang ditentukan. Namun, dalam prosesnya masih tersisa 5 pesantren lainnya, yang belum terverifikasi sempurna karena satu dan lain hal. Sehingga, kelimanya masih dalam tahap penyempurnaan data.
Kabag Kesejahteraan Masyarakat / Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Pamekasan, Halifaturrahman, mengungkapkan dari target sebanyak 2 ribu siswa penerima beasiswa santri yang direncanakan, saat ini dalam fase verifikasi santri di 63 pesantren mitra. Mereka telah berkomitmen dan sanggup untuk menyukseskan program Pemerintah Kabupaten tersebut.
“Jadi hingga saat ini sudah 58 pesantren yang terverifikasi penuh dan data santri yang diajukan valid dan sesuai persyaratan,” ungkap pria yang sering di sapa Mamang ini, Rabu (16/9/2020).
Kedepan diharapkan, para santri yang telah mendapatkan beasiswa mampu untuk mengelola dana yang dihibahkan. Baik melalui pengawasan pesantren melalui pengembangan ekonomi pesantren. Ataupun, bisa dalam wadah koperasi pesantren nantinya.
“Nantinya, para santri diwajibkan membuat rekening bank. Sebab dana akan digulirkan melalui sistem non tunai agar tepat sasaran. Semoga bermanfaat untuk masa depan santri,” tandasnya. (Yudi)
Comment