News Satu, Pamekasan, Jum’at 24 September 2021- Ada hal menarik yang dilakukan Bupati Pamekasan Jawa timur, H. Baddrut Tamam dihadapan para guru dan siswa saat peluncuran sekolah tangguh di SMK Bina Husada Pamekasan, Kamis siang. Pasalnya, Bupati Baddrut menunjukkan sepatu dikenakannya itu merupakan produk asli wirausaha baru atau WUB Besutan Pemerintah Kabupaten Pamekasan.
Bahkan dijelaskannya, pembuat sepatu bermotif batik madura itu, sebelumnya juga telah mendapat fasilitas pelatihan dari Pemkab setempat. Pun harga sepasang sepatu kasual itu bisa dibilang sangat terjangkau, hanya Rp 75 ribu saja.
“Sepatu yang saya pakai ini, mohon izin saya tunjukkan, ini produk WUB. Ini harganya Rp 75 ribu,” kata bupati seraya menunjukkan sepatu warna hitam bersol putih itu, Jum’at (24/9/2021).
Memang melalui program itu, Pemkab Pamekasan memberikan pelatihan secara gratis kepada masyarakat sesuai jenis pelatihan yang diinginkan. Setelah pelatihan selesai, pemerintah daerah juga memberikan bantuan alat yang dananya bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) dan pinjaman modal usaha dengan bunga nol rupiah.
Kemudian, dalam membantu pemasaran pemkab juga menfasilitasi pola dan strategi pemasaran produk unggulan rakyat itu. Yakni dengan dua pola pasar, baik dengan cara online melalui berbagai aplikasi digital maupun secara offline melalui peran warung milik rakyat atau Wamira yang sudah dirancang pembangunannya di beberapa tempat.
“Pasarnya kita sedang latih. Untuk yang offline sebentar lagi akan ada wamira (warung milik rakyat), kita juga akan latih untuk jualan online kerja sama dengan Kementerian Kominfo,” tukasnya.
Selama ini sudah terbukti, program WUB yang telah berjalan sejak tahun 2020 itu mampu memproduksi berbagai keperluan masyarakat Bumi Gerbang Salam. Diantaranya, seperti sandal, sepatu, songkok, tas, sarung, makanan ringan dan produk lainnya sesuai pelatihan yang diminati.
“Ini program nyata untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, agar uang masyarakat berputar di Pamekasan,” ujarnya optimis.(Yudi)
Comment