News Satu, Pamekasan, Rabu 10 Februari 2021- Usai 14 hari divaksin secara bersamaan di Mandhapah Aghung Ronggo Sukowati Pamekasan Jawa Timur pada tahapan perdana lalu, jajaran Forkopimda Pamekasan Kini harus menjalani vaksinasi tahap kedua. Memang sebagaimana diketahui khusus Vaksin Sinovac secara teknis dilakukan sebanyak 2 kali injeksi pada peserta vaksinasi yang sama.
Nampak sebagaimana vaksinasi Sebelumnya disiapkan beberapa meja verifikasi yang disiapkan untuk teknis injeksi vaksin itu. Mereka harus lolos pada meja 1 dan meja 2 untuk mengkonfirmasi kondisi tubuh dan kesehatan yang bersangkutan.
Setelah tahapan itu, barulah mereka siap disuntikkan vaksin covid 19 itu oleh vaksinator yang handal dan terlatih dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan. Tak ayal, semua jajaran Forkopimda bergilir di suntik lengan kirinya setelah, giliran pertama yang diawali oleh Bupati Pamekasan H Baddrut Tamam.
Mulai dari Dandim 0826, Kapolres Pamekasan, Kajari Pamekasan dan Ketua Pengadilan Negeri setempat juga. Mereka bersama Bupati dan Beberapa OPD, hari ini melaksanakan Vaksin tahap ke 2, di Pendopo Kecamatan Pegantenan Pamekasan Rabu (10/2/2021) pagi.
“Alhamdulillah kami semua sehat dan bugar, pasca divaksin pada vaksinasi perdana 14hari lalu. Kini kami semua menjalani vaksìn kedua, dan tetap sehat karena kami yakin bahwa Vaksin ini Aman dan Halal untuk Masyarakat,” ungkapnya pada media.
Sebelumnya memang pelaksanaan Vaksin pertama dilaksanakan, di Mandhapa Agung Ronggo Sukowati Pamekasan pada bulan Januari kemarin. Namun untuk lebih menyakinkan masyarakat tentang keamanan dan pentingnya vaksin, maka vaksinasi kedua ini ditempatkan di Kecamatan Pegantenan, Pamekasan.
Senada dengan Bupati Baddrut, Dandim 0826 Pamekasan Letkol Infantri Tejo Baskoro mengaku, bahwa dirinya sudah mempersiapkan dan menjaga kesehatannya sebelum divaksin. Itu agar disaat menerima suntikan Vaksin Sinovac untuk tahap 2 ini, dirinya tetap dalam keadaan fit dan bugar.
“Alhamdulillah berjalan lancar dan semua sesuai harapan berbagai pihak untuk kemudian bisa sebarluaskan pada masyarakat karena buktinya vaksin ini aman dan halal,” tukasnya. (Yudi)
Comment