News Satu, Pamekasan, Jum’at 31 Desember 2021- Berbagai upaya kreatif dan inovatif dilakukan pemerintah kabupaten Pamekasan Jawa timur untuk mengoptimalkan peran masyarakat menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan sekitar. Mulai dari tatanan Dinas terkait hingga sinergi bersama pihak Kecamatan dan Kelurahan yang berada di pemukiman kota Bumi Gerbang Salam selama ini.
Salah satunya, dengan cara yang bisa dibilang taktis, yakni dengan melakukan pembongkaran Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Terutama yang terletak di tempat strategis di bilangan jalan Sersan Mesrul, tepatnya di dekat Jembatan Ampera Kelurahan Kelurahan Gladak Anyar, Kecamatan Pamekasan Kota, mulai Kamis (30/12/2021) kemarin.
Sedari pagi, tim yang terdiri dari jajaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH), aparat Kelurahan Gladak Anyar, dan Tim Tempat Pembuangan Sementara atau TPS 3R guyub merapikan lokasi pembongkaran tersebut. Bahkan juga nampak perwakilan dari Warga RT 01/09 yang juga gotong royong memasang rambu peringatan pada warga untuk tidak membuang sampah lagi di tempat yang sama.
“Nah, di dalam banner besar itu diberi imbauan kepada masyarakat Gladak Anyar Kecamatan Pamekasan Kota untuk berkerja sama dengan Tim TPS 3R setempat. Di situ tertera nomor telepon yang bisa dihubungi juga,” ungkap Lurah Gladak Anyar, Bagus Irawan, Jum’at (31/12/2021).
Sebelumnya telah disiapkan Gedung TPS 3R Kelurahan Gladak Anyar yang sudah selesai dibangun dan pada tanggal 1 Januari 2022 siap beroperasional.
Menurut dia, itu semua dilakukan oleh pemerintah daerah dan pihak kelurahan karena dinilai mengganggu kenyamanan warga. Bahkan juga dikhawatirkan akan merusak keasrian lingkungan kelurahan Gladak Anyar yang notabene merupakan pemukiman perkotaan.
Hal itu diwujudkan untuk melanjutkan permohonan warga terkait keresahan dengan keberadaan bak sampah yang dirasa tidak terurus. Kemudian pihak kelurahan mengajukan pembongkaran ke DLH.
Nah, pola pengelolaan TPS 3R nantinya, bersistem langganan rutin dengan adanya layanan penjemputan sampah oleh Tim TPS 3R. Itu melalui proses koordinasi dengan para Ketua RT/RW di masing-masing wilayah lingkungan setempat.
“Selanjutnya warga diharapkan bisa bekerjasama dengan TPS 3R Kelurahan Gladak Anyar yang sudah beroperasi dengan baik. Bahkan dinilai mampu untuk melayani masyarakat setempat dengan optimal kedepan,” terangnya.
Tak ayal jika tanggapan warga banyak yang respon positif dengan pembongkaran bak sampah tersebut. Itu, karena Selama ini yang membuang sampah rata-rata banyak orang dari luar lingkungan gladak anyar.
“Harapannya muncul kesadaran warga akan pentingnya pengelolaan sampah, demi terciptanya lingkungan yang sehat dan asri. Hal paling menarik kedepannya warga sekitar akan melakukan penjagaan supaya tidak ada lagi yang membuang sampah di area tersebut,” tutupnya.(Yudi)