News Satu, Pamekasan, Rabu 13 November 2024- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mendapat sorotan nasional setelah sejumlah inovasinya berhasil masuk dalam 22 besar pada ajang Innovation Government Award (IGA) 2024.
Tim Verifikasi Lapangan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hadir langsung di Pamekasan untuk meninjau implementasi inovasi yang berbasis pada kebutuhan masyarakat lokal.
Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah program Buser (Bunting Serentak), yang menargetkan peningkatan populasi ternak. Program ini telah menunjukkan hasil signifikan dalam meningkatkan produktivitas peternakan lokal.
Tim Kemendagri mengunjungi Desa Ponjanan Barat di Kecamatan Batumarmar untuk melihat langsung pelaksanaan program ini di lapangan.
Selain itu, inovasi “Sip Pak Kades” (Sistem Pelayanan Administrasi Kependudukan di Kantor Desa), yang memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan administrasi kependudukan tanpa harus pergi ke kantor kecamatan atau kabupaten, juga menjadi sorotan.
Program ini ditinjau di Desa Rek Kerrek, Kecamatan Palengaan, sebagai contoh pelayanan terpadu yang mendekatkan birokrasi kepada masyarakat.
Aferi Syamsidar Fudail, Kepala Pusat Strategi Kebijakan Pengembangan SDM, Teknologi Informasi, dan Pemerintahan Dalam Negeri, memuji keberhasilan program ini.
“Inovasi yang dilakukan Pemkab Pamekasan menjadi contoh nyata bagaimana pelayanan publik dapat dioptimalkan dan langsung meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini perlu terus dikembangkan,” ujar Aferi, Rabu (13/11/2024).
Penjabat Sekretaris Daerah Pamekasan, Achmad Faisol, menyatakan bahwa terpilihnya Pamekasan sebagai salah satu dari 22 kabupaten terbaik di ajang IGA adalah bukti dari kerja keras pemerintah daerah dan masyarakat.
“Dengan inovasi ini, kami optimis Pamekasan dapat bersaing secara nasional dan membawa dampak positif bagi warga. Kami akan terus melanjutkan komitmen ini,” kata Faisol.
Pengakuan dari Kemendagri terhadap inovasi Pamekasan menegaskan bahwa strategi berbasis kebutuhan lokal dapat menjadi kunci dalam memajukan daerah.
“Kami berharap inovasi-inovasi ini dapat terus berkembang dan menginspirasi daerah lain,” pungkasnya. (Yudi)
Comment