News Satu, Pamekasan, Sabtu 12 Maret 2022- Pemerintah Kabupaten Pamekasan Jawa timur terus bertekad untuk melestarikan budaya dan peninggalan kerajaan serta panembahan Ronggo Sukowati setempat. Itu sebagai bentuk penghargaan terhadap peninggalan leluhur serta ikhtiar besar dalam menyuguhkan kenyamanan dengan keaslian situs jejak sejarah Pamekasan pada khalayak.
Nah, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bidang Kebudayaan hal ini telah direncanakan secara matang, baik teknisnya maupun soal anggaran yang disiapkan pada 2022 ini. Tak ayal jika pada Jum’at pagi, tim Disdikbud mendapat kunjungan dari tim BP Cagar Budaya Provinsi Jatim yang dipimpin Drs. Zakaria Kasimin beserta anggota tim terkait.
Dalam kunjungan khususnya, para rombongan berkesempatan untuk mendengar paparan teknis tim Disdikbud Kabupaten Pamekasan soal rencana pemugaran atau renovasi situs tersebut. Tak ayal juga jika mereka memanfaatkan untuk mendatangi Situs budaya Asta Barat dan Ronggosukowati.
Secara estafet para peserta rombongan secara detail melihat setiap sudut komplek situs tua dan bersejarah di Bumi Gerbang Salam itu. Terlebih juga selalu didampingi ibu Kabid Kebudayaan Siti Fatimah untuk melihat kondisi terkini situs, yang rencananya akan dilakukan pemeliharaan.
“Drs. Zakaria Kasimin menyampaikan untuk berhati-hati dalam melakukan perbaikan dan harus didampingi seorang ahli Cagar Budaya supaya tetap terjaga keasliannya,” ungkapnya, Sabtu (12/3/2022).
Secara detail juga ketua rombongan, Zakaria Kasimin, menekan dan menambahkan agar setiap bagian harus kembali dengan bentuk aslinya. Nah, jika bangunan tersebut memakai kayu jati jangan pakai kayu yang lain dan ukurannya harus juga sama dengan bentuk aslinya.
“Bahkan jika bangunan tersebut mengalami retakan dan kemiringan akibat pergerakan tanah, cukup di studi bagian bawahnya saja jangan sampai membongkar bangunan,” tukasnya.(Yudi)