News Satu, Pamekasan, Rabu 20 Maret 2024- Pemkab Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengadakan safari ramadan sebagai agenda tahunan ke Kecamatan. Pada bulan ramadan tahun 1445 H tahun 2024 ini, dimulai dengan silaturahmi di Kecamatan Batumarmar dan Kecamatan Pasean.
Dalam safari Ramadan Penjabat (Pj) Bupati Pamekasan, Masrukin didampingi oleh sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten dan Forkopimda Pamekasan. Di antaranya, Pj. Sekretaris Daerah Pamekasan, Komandan Kodim 0826 Pamekasan, Kepala Intel Kejaksaan Negeri Pamekasan, dan Perwakilan Kepolisian Resort Pamekasan.
Tidak hanya itu, terlihat juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Kepala Bagian Kesra, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran.
Selain itu, juga hadir Kepala Dinas Perhubungan Pamekasan, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, serta Asisten, Mohammad Alwi.
“Pertama, atas nama Pemerintah Kabupaten Pamekasan kami mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan pemilu yang ramai ini, terutama di Pamekasan berjalan dengan aman dan damai,” kata Pj Bupati Pamekasan, Masrukin, Rabu (20/3/2024).
Pj Bupati Pamekasan mengatakan, berbagai upaya pemerintah dan stakeholder untuk kenyamanan dan keamanan warga merupakan peran semua pihak termasuk masyarakat. Kesuksesan pelaksanaan pesta demokrasi pada pemilu kemarin, merupakan hasil kerja sama semua lapisan masyarakat.
“Alhamdulillah, semua pihak senantiasa menjaga daerahnya aman dan kondusif, termasuk tokoh agama, dan para Kepala Desa,” tandasnya.
Tak ayal, jika acara yang bertempat di Kantor Kecamatan Batumarmar tersebut, Pj Bupati juga agendakan silaturahmi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pengasuh pesantren. Kemudian acara itu ditutup dengan buka puasa bersama dengan ramah tamah yang hangat dan sinergis.
“Kami titip kepada pak klebun (Kades) dan seluruh jajaran wilayah yang dengan keterbatasan anggaran sudah dibangun oleh pemerintah mohon dipelihara, karena kami lagi kesulitan anggaran,” imbuhnya. (Yudi)
Comment