News Satu, Pamekasan, Senin 1 Februari 2021- Kodim 0826 Pamekasan melaksanakan apel gelar pasukan yang dilaksanakan serentak se Wilayah teritorial Jawa Timur. Dalam rangka sinergikan stakeholder dalam operasi penegakan disiplin protokol kesehatan Covid 19 di wilayahnya.
Apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Tejo Baskoro yang digelar di kawasan monumen Arek Lancor Pamekasan Jawa Timur.
Dalam amanatnya, berdasarkan arahan dari Pangdam V Brawijaya, Letkol Inf Tejo Baskoro menghimbau kepada peserta apel agar menjaga kesehatan dimulai dari dalam keluarga, seperti Bermasker, mencuci tangan dengan sabun. Lalu senantian menghindari kerumunan, menjaga jarak dan membiasakan diri hidup sehat dan rutin olahraga agar tubuh segar serta imun tubuh kuat.
“Kasus peningkatan jumlah kasus Covid 19 di Indonesia mencapai satu juta lebih. Kita ketahui bersama, di Kabupaten Pamekasan kasus terpapar Covid 19 terus bertambah. Itu, terakhir ada 9 kasus penambahan Covid 19. Ini perlu penanganan ekstra agar bisa mengurangi terpaparnya virus Corona,” kata Letkol Inf Tejo Baskoro pada media, Senin (1/2/2021).
Selain itu, Tejo juga mengajak seluruh aparatur pemerintah untuk bersinergi agar percepatan penanganan Covid 19 di Kabupaten Pamekasan semakin lebih maksimal. Kemudian, upaya Pemerintah Daerah bersama seluruh jajaran yang merupakan ikhtiar, dalam rangka mengurangi dampak penyebaran Covid-19 bisa tertunaikan dengan baik.
“Kita harus saling bersinergi agar kita bisa menangani lebih optimal. Salah satunya juga harus memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak termakan isu atau informasi hoax yang bertebaran di media sosial, harus bisa memberi contoh dan menjelaskan vaksin Covid 19 aman, halal dan ini bisa tersampaikan dengan baik,” imbuhnya, Minggu siang usai acara.
Sementara, Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam melalui Sekda Totok Hartono menyampaikan, bahwa Pemerintah daerah terus melakukan edukasi dan sosialisasi dalam pencegahan penyebaran Covid 19. Sebab, sebagian kalangan masyarakat masih ada yang tidak sepenuhnya paham Covid 19, terkait keberadaan dan bahayanya juga.
“Apa yang kita lakukan ini merupakan ikhtiar bersama dalam rangka mengurangi Covid 19 di Pamekasan, semua Bergerak bersama dan selaras dalam pandemi,” katanya.
Menurut Totok, saat ini Kabupaten Pamekasan sudah melakukan tahapan vaksinasi. Ini bertujuan untuk mengurangi Covid 19, dab mengurangi angka kerentanan penyakit dan kematian yang fatal pada masyarakat.
Ke depan, Pemerintah Kabupaten Pamekasan telah menargetkan 70 persen masyarakat di wilayah itu mendapat vaksin. Itu dilakukan untuk segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menutup cerita panjang pandemi di Bumi Gerbang Salam.
“Kita terus sosialisasi untuk memberikan pemahaman agar masyarakat mengerti dan tidak takut untuk divaksin, mari jaga diri kita, jaga keluarga kita dan jaga negara kita, semoga Covid 19 di negara ini segara berkahir,” pesannya.
Diketahui, apel gelar pasukan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan Covid 19 ini dihadiri Kapolres Pamekasan, AKBP Apip Ginanjar, Ketua Pengadilan Negeri, sejumlah kepala OPD. Serta, perwakilan peserta apel dari masing – masing-masing OPD terkait.
Usia apel, Dandim bersama Forkopimda dan peserta apel langsung melaksanakan pembagian 1000 masker gratis kepada masyarakat. Mereka menyasar daerah kerumunan, seperti di Pasar 17 Agustus Jalan Pintu Gerbang , Pasar Kolpajung jalan Ronggo Sukowati dan di kawasan seputaran Monumen Arek Lancor Pamekasan. (Yudi)
