EKONOMIHALO POLISIHEADLINENEWSREGIONALTAPAL KUDA

Harga Cabai Meroket, Kapolres Dan DKUPP Kota Probolinggo Gelar Sidak

×

Harga Cabai Meroket, Kapolres Dan DKUPP Kota Probolinggo Gelar Sidak

Sebarkan artikel ini
Harga Cabai Meroket, Kapolres Dan DKUPP Kota Probolinggo Gelar Sidak
Harga Cabai Meroket, Kapolres Dan DKUPP Kota Probolinggo Gelar Sidak

News Satu, Probolinggo, Kamis 8 Maret 2018– Terua meroketnya harga cabai rawit hingga berkisaran Rp 60 ribu/kg, membuat Kapolres dan DKUPP Kota Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) melakukan  melakukan Sidak ke pasar. Dalam sidak tersebut, Kapolres Kota Probolinggo, AKBP Alfian Nurizal berdialog dengan para pedagang terkait dengan naiknya harga cabai rawit.

Dari hasil Sidak ini, harga cabai rawit di pasar tradisional Kota Probolinggo dipatok seharga Rp 60 ribu/kg. Hal itu terjadi karena para petani cabai beralih menjadi petani padi dan stok cabai berkurang, sehingga para pedagang terpaksa mengambail dari dari wilayah  surabaya dan Malang.

“Kenaikan harga itu terjadi karena memang minimnya stok cabai rawit, sehingga para pedagang harus mendatangkan dari luar daerah,” kata Kapolres Kota Probolinggo, Kamis (8/3/2018) saat melakukan Sidak bersama DKUPP ke pasar Tradisional.

Oleh karena itu, pihaknya menghimbau kepada seluruh masayrakat tidak perlu resah dengan kenaikan harga cabai rawit ini. Karena untuk harga sembako masih dalam posisi normal dan stoknya juga masih cukup.

“Masyarakat tidak perlu resah dengan kenaikan harga cabai rawit ini, sebab berdasarkan hasil pantauan kami harga sembako masih normal,” ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kota Probolinggo, Gatot Wahyudi mengatakan untuk menekan tingginya harga cabai rawit di pasaran, pihaknya akan berkoordinasi dengan Bulog dan pemerintah Provinsi Jatim.

“Kami akan lakukan langkah-langkah, diantaranya berkoordinasi dengan Pemprov Jatim dan Bulog,” katanya.

Setelah melakukan koordinasi dengan Pemprov Jatim dan Bulog, maka bisa langsung dilakukan operasi pasar. Namun demikian pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tidak resah dengan kenaikan harga cabai rawit ini, sebab harga sembako masih stabil.

“Tugas kami hanya memantau harga pasar dan sembako di pasar tradisional di Kota Probolinggo,” pungkasnya. (Bambang)

Comment