News Satu, Probolinggo, Rabu 27 Juli 2022- Kabar berita fenomena tahunan di gunung Bromo adanya Frozen Bromo (Embun Es) mulai jadi pembicaraan dikalangan masyarakat sekitar wilayah gunung Bromo maupun diluar gunung Bromo.
Prasojo salah satu warga Sukapura gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo saat di hubungi melalui selulernya mengatakan, Hal itu sudah biasa bagi warga gunung Bromo.
“Kalau musim kemarau dingin ya pasti ada embun es mas,” singkatnya.
Perlu diketahui, apabila sudah bulan Juli ini embun es di Bromo akan muncul lagi. Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) memprediksi, fenomena tahunan itu yang biasa disebut Frozen Bromo ini, diperkirakan berlangsung hingga puncak musim kemarau, yaitu pada bulan Agustus ini.
Humas TNBTS Sarif Hidayat. Menurutnya fenomena embun es terjadi di gunung Bromo salah satu faktor penyebabnya, yaitu kondisi suhu udara turun drastis, Selain itu adanya pengaruh angin ketika adanya pergantian musim hujan ke musim kemarau.
Sementara, saat pergantian musim kemarau ke musim penghujan, embun es justru tidak muncul. Kondisi suhu di puncak saat musim kemarau biasanya sangat dingin dan menyebabkan adanya fenomena frozen Bromo.
Sementara informasi saat ini , embun terjadi di beberapa lokasi. Baik di areal Gunung Bromo maupun Gunung Semeru. Untuk kawasan Bromo, terjadi di Lautan Pasir, Pasir Berbisik, Savana, atau bahkan di areal pertanian warga. (Bambang)
Comment