News Satu, Probolinggo, Kamis 8 Desember 2022- seorang nenek bernama Siti Aminah (61) beralamat Jl Angrek 10-B, RT 8, RW 7, kelurahan Sukabumi, kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo setiap harinya menjajakan dagangannya keliling Kota Probolinggo. Barang yang dijajakan berupa Kripik pisang, Rengginang dan Kripik.
Siti Aminah hidup bersama anaknya dan cucunya yang masih sekolah, dirinya mengaku tidak pernah dapat bantuan dari pihak pemerintah pusat maupun setempat.
“Belum pernah dapat nak,” ujarnya, Kamis (8/12/2022).
Sementara Lurah Sukabumi, Angga Pramudya mengatakan Ibu Siti Aminah untuk datang ke kantor Kelurahan Sukabumi dengan membawa fotocopy KTP dan KK, selanjutnya akan di cek di data DTKS.
“Monggo diarahkan ke kelurahan dulu, dengan membawa foto copy KTP dan KK, nanti kami cek apakah sudah masuk data DTKS atau tidak. Kalau belum masuk kami arahkan untuk membuat Kartu Pandalungan ke ULTPK Dinsos di MPP,” singkatnya melalui Akun Whatsappnya.
Dari data terhimpun, Siti Aminah setelah mendapat saran untuk mengajukan membuat kartu pendalungan, dirinya langsung menuju ke kantor MPP (Mall Pelayanan Publik) Gor Ahmad Yani.
“Ibu Aminah sudah daftar kesini,” ujar Jamal salah satu petugas MPP. (Bambang)
Comment