News Satu, Probolinggo, Kamis 20 Agustus 2020- Di Aula Desa Bulu, Kecamatan Kraksan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, digelar Uji Kompetensi dan Sertifikasi Tenaga Kerja Kontruksi atau tukang.
Kepala Satuan Kerja Rully Nasrullah mengatakan, tugas dan fungsi JAKON (Jasa Kontruksi) supaya mencetak para tenaga jasa kontruksi yang andal serta mempunyai sertifikat, sehingga dapat mewujudkan insfratruktur dengan mutu yang berkwalitas dan menciptakan para tenaga kerja terampil berkompetan sehingga hasil kontruksi lebih baik.
“Materi di isi oleh praktisi dan dosen teknik sipil dari Unesa, pembekalan ditambah dengan praktek dilapangan, ujian langsung dilakukan oleh LPJK Jawa Timur,” ujarnya, Kamis (20/8/2020).
Sesuai dengan amanah Undang – Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Kontruksi serta surat edaran Direktur Jenderal Bina Kontruksi nomor 107 tahun 2020 tentang pedoman pembinaan kompetensi tenaga kerja kontruksi tentang kepemilikan akan ketrampilan bagi para tenaga kerja kontruksi.
“Ini sesuai dengan Undang-undang tentang jasa konstruksi,” tandasnya.
Sementara, Perwakilan Bappeda kabupaten Probolinggo, Riyan Khusna mengatakan, di Desa Bulu para pekerja kontruksi atau tukang akan dilatih secara professional, yaitu tukang akan mengantongi sertifikat ahli kontruksi dari LPJK ( Lembaga Penyedia Jasa Kontruksi).
“Kondisi ini tidak sebanding dengan kebutuhan pekerja kontruksi seiring tingginya pembangunan insfratruktur dan selalu ikuti protap covid 19,” tandasnya.
Kepala desa Bulu, Dimas Eko Romadhoni menambahkan, uji kompetensi ini menentukan kwalitas pelaksanaan kegiatan pembangunan insfratruktur dengan memiliki sertifikat akan mempermudah mencari pekerjaan.
“Saya sangat berterima kasih dengan adanya program ini,terutama panitia program Kotaku serta LPJK jaws timur,” imbuhnya. (Bambang)