News Satu, Probolinggo, Senin 8 Oktober 2018– Para pedagang di Pasar Baru Kota Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) diresahkan dengan maraknya pencurian di kios pedagang. Terbukti sejumlah barang dagangan milik para pedagang yang berada di dalam kios maupun lapak banyak yang hilang.
Hj. Fathimah salah seorang penjual perabot rumah tangga asal Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran mengatakan, lapak disekitarnya sering kehilangan barang dagangannya, seperti bumbu dapur jenis merica, ketumbar, kemiri, bawang putih dan sebagainya.
“Sering hilang mas, milik Ibu Munir lapak disebelah saya juga sering kehilangan bumbu dapur. Mereka sering kehilangan cuma ya cerita gitu aja,” katanya, Senin (8/10/2018).
Kehilangan barang dagangan di kawasan tersebut, menurut Hj. Fatimah, karena minimnya pengamanan. Pasar ketika malam hari, tidak memiliki penjaga malam atau waker.
“Mungkin karena tidak ada yang jaga, jadi ada orang yang memanfaatkan. Bedak kami dibobol lalu barang dagangan dicuri, kami takut kalau begini terus,” ujarnya.
Para pedagang meminta agar Pemerintah dan Aparat Kepolisian turun tangan dalam maraknya pencurian di kios para pedagang di pasar baru Kota Probolinggo, sehingga para pedagangan tidak diresahkan dengan maraknya pencurian tersebut.
“Ya saya harap ada solusi dari Pemerintah Kota Probolinggo dan aparat kepolisian juga harus turun tangan atau menyelidiki kasus maraknya pencurian di pasar baru Kota Probolinggo,” pintanya.
Sementara, hingga berita ini ditulis Kepala Upt Pasar Baru Kota Probolinggo tidak dapat dimintai keterangan oleh reporter News Satu. (Bambang)
Komentar