HEADLINEHUKRIMHUKUMNEWSREGIONALSAMPANG

Aktivis Perempuan Desak Polres Sampang Tangkap Pelaku Kasus Pelecehan Anak

×

Aktivis Perempuan Desak Polres Sampang Tangkap Pelaku Kasus Pelecehan Anak

Sebarkan artikel ini
Aktivis Perempuan Desak Polres Sampang Tangkap Pelaku Kasus Pelecehan Anak
Aktivis Perempuan Desak Polres Sampang Tangkap Pelaku Kasus Pelecehan Anak

News Satu, Sampang, Jumat 9 Oktober 2020- Marak unjuk rasa omnibus law yang dilakukan berbagai elemen masyarakat bergema di seantero Madura. Lain halnya yang dilakukan Aktivis Perempuan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sampang. Mereka mendesak agar Polres Sampang segera menangkap kasus Pelecehan Anak.

Pasalnya, mereka menilai upaya mengungkap kasus pencabulan anak dibawah umur di Kota Bahari lamban dan perlu kejelasan. Terutama, Kasus asusila yang menimpa anak belia, 14 tahun di Kecamatan Torjun, Sampang Jawa Timur.

Ketua Kopri PC PMII Sampang, Raudhatul Jannah mengungkapkan, kepolisian harus tegas menangani persoalan kasus pelecehan seksual. Sebab, sebagaimana diketahui kasus serupa begitu banyak di kabupaten itu. Selain, sebagai upaya agar tidak kembali terulang kejadian serupa pada gadis belia di Kota Bahari.

Pada kesempatan itu, Pihaknya sekali lagi tegas menuntut agar kepolisian setempat tidak mempetieskan kasus itu. Bahkan, tidak akan berhenti mengawal kasus pencabulan itu, hingga semua pelaku masuk bui dengan hukuman berat.

“Kami menagih janji dari upaya polisi mengusut kasus pelecehan seksual, agar tidak terlupakan begitu saja,” katanya, Jumat (9/10/2020).

Sebab itu, tindakan tegas aparat harus diterapkan. Mengingat kasus ini sudah berjalan hampir setahun ini. Sehingga tidak ada alasan, semua pelaku segera ditangkap termasuk kasus pelecehan lainnya yang terungkap beberapa Minggu terakhir.

Menjawab tuntutan itu, Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz melalui, Kasat Reskrim AKP Riki Donaire Piliang tetap berjanji bahwa pihaknya terus berupaya dan menindaklanjuti semua kasus yang ditangani satreskrim.

Pihaknya juga membeberkan hasil pengembangan dan pengungkapan kasus pencabulan tersebut. Untuk saat ini, sudah ada 4 pelaku pencabulan yang berhasil diborgol penyidik Polres Sampang. Jadi secara teknis cuma tersisa 2 orang pelaku lagi.

“Buktinya, pelaku terakhir yang berhasil ditangkap, salah satunya berada di Riau Sumatera, kita terus mencari keberadaan pelaku lainnya, jadi sisa untuk kedua pelaku ini kemungkinan ada di luar Sampang. Namun, identitas pelaku sudah didata kami,” tukasnya. (Yud)

Comment