News Satu, Sampang, Sabtu 7 November 2020- Semua personil Polsek Banyuates Polres Sampang, Madura, Jawa Timur, dilakukan tes urine eksidentil. Sebanyak 17 anggota yang bertugas di Polsek jajaran tersebut secara bergiliran diambil sampel urinenya oleh tim pemeriksa.
Tes urine yang digagas oleh Kapolsek Banyuates, AKP Dody Pratama tersebut, dihadiri langsung 3 anggota Provost Sie Propam Polres Sampang dan anggota Urkes Bagsumda Polres Sampang. Sebagai upaya pembinaan internal dan sterilisasi personil dari berbagai bentuk penyalahgunaan obat terlarang.
“Kegiatan ini merupakan kontrol internal bagi seluruh anggota Polsek Banyuates. Yang diharapkan bisa menjadi contoh kepada masyarakat bahwa di Polsek Banyuates bebas dari segala bentuk Narkoba,” katanya, Sabtu (7/11/2020).
Dody juga menjelaskan, sebanyak 17 anggota satu persatu mengisi presensi terlebih dahulu sebagai bentuk pertanggung jawaban. Bahkan, menjadi bukti pelaporan kepada pimpinan bahwa seluruh anggota Polsek sudah melaksanakan tes urine.
“Tes urine hari ini adalah rangkaian kegiatan Polsek Banyuates dalam mendirikan Kampung Tangguh Semeru (KTS) bebas Narkoba di beberapa desa di Kecamatan Banyuates,” ungkapnya.
Diharapkan, tes urine ini dapat memberikan motivasi untuk segera mendirikan KTS Bebas Narkoba di wilayah hukumnya. Sehingga, bisa menjadi motor penggerak dan fasilitas sebagai upaya menekan peredaran Narkoba di wilayah Kecamatan Banyuates, Sampang secara umum.
“KTS bebas Narkoba jangka panjangnya bisa menjadikan wilayah Kecamatan Banyuates bisa bersih dari segala peredaran Narkoba,” terangnya.
Dody berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk bergandengan dengan Polri, dalam upaya menjadikan Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang terbebas dari Narkoba. Demi melindungi seluruh masyarakat dan para penerus generasi bangsa.
“Dari hasil tes urine, alhamdulillah dari 17 anggota Polsek Banyuates hasilnya semua negatif dan bebas narkoba,” pungkasnya bangga. (Yud)
Comment