Hidupkan UMKM
Inovasi dan kerja keras Bupati Sumenep, Achmad Fauzi terus dilakukan. Bahkan Suami Nia Kurnia Fauzi ini, mendesain UMKM Sumenep bukan sebatas berdaya, tapi juga bisa dipasarkan secara global.
Langkah yang ditempuh adalah melakukan pelatihan, memberi pinjaman Nol Persen dan mencipta pasar off line dan pasar online bagi UMKM. Ada tiga produk unggulan UMKM yang menjadi atensi untuk pasar global.
Seperti ukiran kayu, batik, dan pusaka keris. Produk pusaka keris mendapat respon pasar global karena menjadi suvenir resmi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Sedangkan batik tulis khas Sumenep merek Canteng Koneng langsung direspon oleh Presiden Jokowi saat meresmikan Bandara Trunojoyo Sumenep.
Presiden Jokowi memborong batik tulis yang dipajang di etalase UMKM Bandara kemudian dipakai saat acara resmi di Istana Presiden.
Pasar off line yang dicipta khusus UMKM adalah bazar minggu. Mall UMKM dan kerjasama lapak UMKM di pasar modern (indomaret). Sedangkan pasar online adalah Sumenep UMKM Halal Hub yang menjadi rumah kemasan produk UMKM dan mengembangkan produk halal berbasis platform digital.
“Kami menjalin kerjasama dengan Goorita.com dalam pengembangan produk UMKM Sumenep,” ucapnya.
Comment