HEADLINELIFE STYLENEWSNEWS SATUPENDIDIKANREGIONALSUMENEP

Dorong Partisipasi Lebih Luas, Komite Sekolah Pasongsongan Apresiasi Langkah Proaktif DPKS Sosialisasi Tata Kelola

1983
×

Dorong Partisipasi Lebih Luas, Komite Sekolah Pasongsongan Apresiasi Langkah Proaktif DPKS Sosialisasi Tata Kelola

Sebarkan artikel ini
Dorong Partisipasi Lebih Luas, Komite Sekolah Pasongsongan Apresiasi Langkah Proaktif DPKS Sosialisasi Tata Kelola
Dorong Partisipasi Lebih Luas, Komite Sekolah Pasongsongan Apresiasi Langkah Proaktif DPKS Sosialisasi Tata Kelola

News Satu, Sumenep, Rabu 16 Oktober 2024- Ketua Forum Komite Kecamatan Pasongsongan, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Moh. Sutiksan, memberikan apresiasi terhadap inisiatif Dewan Pendidikan Kabupaten Sumenep (DPKS) yang mengadakan sosialisasi tata kelola komite sekolah di SDN Pasongsongan 1.

Kegiatan ini dinilai menjadi langkah proaktif dalam memperbaiki transparansi dan akuntabilitas tata kelola komite sekolah di Pasongsongan. Roadshow sosialisasi ini tidak hanya sekedar agenda seremonial, melainkan wujud nyata perhatian Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo terhadap pendidikan di daerah tersebut.

Ketua Forum Komite Pasongsongan, Moh Sutiksan menyatakan harapannya agar sosialisasi ini memberikan dampak positif yang nyata bagi pendidikan di Pasongsongan.

“Kami sangat berterima kasih atas kegiatan yang diinisiasi oleh DPKS. Ini adalah langkah penting untuk memajukan pendidikan di kecamatan kami,” ujarnya, Rabu (16/10/2024).

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S), guru, dan perwakilan orang tua murid, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas elemen dalam mengembangkan pendidikan yang lebih inklusif dan efektif.

Ketua DPKS, Mulyadi, menekankan peran komite sekolah bukan hanya sebagai pengawas, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pembuatan kebijakan yang mengutamakan kebutuhan masyarakat dan peserta didik.

“Komite sekolah berperan dalam keputusan penting seperti alokasi anggaran, peningkatan fasilitas sekolah, dan pengembangan kurikulum,” tandasnya.

Juru Bicara DPKS, Achmad Junaidi, menjelaskan bahwa tujuan utama sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai tugas dan tanggung jawab komite sekolah. Partisipasi aktif dari masyarakat dan orang tua juga menjadi salah satu hal yang sangat ditekankan.

“Orang tua dan masyarakat harus terlibat secara aktif dalam proses pengambilan keputusan di sekolah. Hal ini penting agar kebijakan yang diambil lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan nyata pendidikan di lapangan,” tutur Junaidi.

Dalam sesi diskusi, peserta menyampaikan tantangan yang dihadapi, termasuk kekhawatiran beberapa orang tua tentang minimnya informasi yang mereka terima terkait kegiatan sekolah. Sementara, kepala sekolah berharap agar orang tua lebih proaktif dalam memberikan masukan untuk pengembangan sekolah.

Di tengah berbagai masukan, DPKS menyambut baik antusiasme dan keterlibatan masyarakat, serta berjanji akan terus mendorong kolaborasi yang lebih erat antara komite sekolah, guru, dan orang tua. Sinergi ini dianggap sebagai kunci untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata di Sumenep.

Sosialisasi diakhiri dengan komitmen semua pihak untuk terus mendukung perbaikan tata kelola pendidikan di Sumenep, terutama dalam menciptakan komite sekolah yang efektif dan berfungsi optimal.

“Dengan tata kelola yang baik, kita bisa bersama-sama menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik untuk anak-anak kita,” tegas Syafiqurrahman, anggota DPKS, dalam penutupan kegiatan tersebut.

Harapan besar disematkan pada upaya reformasi pendidikan ini, agar setiap anak di Sumenep bisa mendapatkan akses pendidikan yang lebih baik, layak, dan berkualitas. (Robet)

Comment