News Satu, Sumenep, Selasa 5 Mei 2020- Jelang hari raya Idul Fitri 1441 H/2020 M, ratusan pemudik dari luar Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, masuk ke Kota Keris ini. Hal itu disampaikan Kepala Satuan Lalulintas Kepolisian Resort (Kasatlantas Polres) Sumenep, AKP. Deddy Eka Aprianto, bahwa ratusan pemudik tersebut telah masuk ke Sumenep sejak awak bulan ramadhan.
“Kalau secara rinci jumlahnya, saya tidak hafal. Tapi yang jelas sampai saat ini sudah mencapai ratusan yang datang,” ungkap Deddy, Kasatlantas Polres Sumenep, Selasa (5/5/2020).
Menurut Deddy, sekalipun banyak para pendatang dari luar Madura ke Sumenep, akan tetapi apakah itu pulang kampung atau mudik. Namun yang pasti sudah melalui protokol kesehatan.
“Semua diperbatasan Sumenep-Pamekasan kita check poin. Di Posko PAM Covid-19 para pendatang ditanyakan surat kesehatan dari tempat dia berasal,” terangnya.
Selain itu, masyarakat yang baru datang tersebut telah termasuk Orang Dalam Resiko (ODR), sehingga para pemudik diminta untuk mengisolasi diri selama 14 hari di rumahnya.
“Karena kan mereka datang dari zona merah juga, kembali ke zona. Artinya pihak Desa nanti juga mengimbau, untuk mereka mengisolasi mandiri,” jelasnya.
