HEADLINEMADURANEWSNEWS SATUPILKADAPILKADA SUMENEPREGIONALSUMENEP

Jelang Pilkada 2024, PC ISNU Dan KPU Sumenep Gaungkan Gerakan Tolak Politik Uang

×

Jelang Pilkada 2024, PC ISNU Dan KPU Sumenep Gaungkan Gerakan Tolak Politik Uang

Sebarkan artikel ini
Jelang Pilkada 2024, PC ISNU Dan KPU Sumenep Gaungkan Gerakan Tolak Politik Uang
Jelang Pilkada 2024, PC ISNU Dan KPU Sumenep Gaungkan Gerakan Tolak Politik Uang

News Satu, Sumenep, Kamis 7 November 2024- Dalam upaya memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya pemilihan yang bersih, Pengurus Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU) Sumenep bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep menggelar sosialisasi Pilkada 2024 dengan tema “Cara Memilih yang Bijak dan Menghindari Politik Uang”.

Acara yang berlangsung di Aula Kemenag Sumenep ini menyoroti pentingnya pemilihan kepala daerah yang bebas dari transaksi politik demi menjaga kualitas demokrasi.

Wakil Ketua PC ISNU Sumenep, Badrul Ahmadi, menyampaikan bahwa tema sosialisasi ini dipilih untuk mengedukasi masyarakat mengenai bahaya politik uang yang hanya akan menggerogoti fondasi demokrasi.

“Masyarakat Sumenep harus memahami bahwa politik uang hanya membawa dampak buruk jangka panjang. Memilih pemimpin karena kualitas, bukan karena iming-iming uang, adalah investasi untuk masa depan kita semua,” tegas Badrul dalam sambutannya, Kamis (7/11/2024).

Acara yang dimulai dengan pengantar oleh Badrul Ahmadi ini kemudian diisi dengan sesi materi dari Ketua PC ISNU Sumenep, KH Muhammad Husnan A. Nafi’, dan Komisioner KPU Sumenep, Abd. Aziz. Kedua pembicara mengajak peserta untuk menolak segala bentuk politik uang yang berpotensi merusak kepercayaan publik dan membebani kepemimpinan.

“Kita harus menjaga Sumenep dari politik transaksional. Masyarakat yang teredukasi adalah benteng terkuat kita,” ujar KH Husnan dalam presentasinya.

PC ISNU Sumenep menegaskan komitmennya untuk bersikap netral, menghindari dukungan pada kandidat tertentu, serta berfokus pada edukasi pemilih.

“Kami di ISNU tidak berpihak pada siapa pun. Tugas kami adalah memastikan masyarakat memahami hak dan tanggung jawabnya dalam memilih pemimpin yang benar-benar berkualitas,” ujar Badrul.

Moderator acara, Sukroniyah, memandu sesi tanya jawab yang diikuti dengan antusias oleh peserta, termasuk pemuda dan mahasiswa dari berbagai kecamatan di Sumenep. Sosialisasi ini diharapkan menjadi gerakan moral yang efektif dalam menekan praktik politik uang, terutama di tengah ancaman transaksi suara menjelang Pilkada 2024.

Dengan seruan untuk memilih dengan hati nurani dan menolak godaan politik uang, PC ISNU dan KPU Sumenep berharap Pilkada tahun ini menjadi tonggak baru bagi demokrasi yang lebih sehat dan berintegritas di Kabupaten Sumenep. (Robet)

Comment