HEADLINENEWSPEMERINTAHANPEMKAB SUMENEPREGIONALSUMENEP

Keluarkan Rekomendasi Penambangan Fosfat, Apa Pemkab Sumenep Sudah Mengkaji Dampaknya?

×

Keluarkan Rekomendasi Penambangan Fosfat, Apa Pemkab Sumenep Sudah Mengkaji Dampaknya?

Sebarkan artikel ini
Irwan Hayat Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumenep
Irwan Hayat Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumenep

“Harus jelas, yang mendasari perubahan RTRW tersebut apa?, lalu apakah juga sudah hasil dari kajian sosial dan kajian lingkungannya, sebab ini akan berdampak langsung kepada masyarakat dan lingkungan. Takutnya perubahan itu hanya demi kepentingan penambangan fosfat yang tidak masuk pada RTRW sebelumnya,” kata Irwan Hayat.

Menurut, mantan Aktivis PMII Yogya ini, jika kekayaan fosfat Sumenep ditambang secara massif akan mengancam petani di Sumenep, karena fosfat merupakan unsur yang menyuburkan tanah. Sehingga jika fosfat diambil maka tanah akan kehilangan kesuburannya dan akan berdampak negatif pada petani.

Selain itu, fosfat memiliki banyak kegunaan dalam hal industri terutama sebagai bahan baku pupuk fosfor. Makanya banyak negara-negara memanfaat fosfat sebagai bagian dari industri pertambangan.

Baca : Pemkab Beri Rekom Perusahaan Tambang Fosfat, Ini Ancaman Bagi Masyarakat Sumenep

“Namun kepentingan industrial haruslah berjalan sinergis dengan kepentingan lainnya yang juga bersifat primer dan jangka panjang. Terutama menyangkut keberlangsungan hidup halayak publik terutama petani,” ucapnya.

Sekretaris Fraksi PKB itu menjelaskan, pertambangan fosfat yang tidak memperhatikan aspek dampak lingkungan tentu akan berdampak negatif pada lingkungan, diantaranya terhadap kesuburan tanah lahan pertanian.

“Makanya kalau misalkan Pemkab Sumenep berniat melegalkan pertambangan fosfat tentunya harus dikaji dampaknya secara menyeluruh. Mana lebih banyak manfaat dan masalahnya,” pungkasnya. (Roni)

Comment