News Satu, Sumenep, Selasa 27 November 2018- Warga Kecamatan Batuan Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim) digegerkan dengan tenggelamnya seorang pemuda di Taman ‘Rato Batuan’, pada Selasa (27/11/2018). Diketahui pemuda tersebut bernama Anton Septiyadi (25) warga Jalan Saluran Air, Desa Pamolokan, Kecamatan Kota.
Kejadian itu bermula saat Anto Septiyadi (korban, red) berangkan ke Taman ‘Rato Batuan’ bersama Bayu Gendis Fitriawan dan Jodi Himawan, sekitar pukul 05.00 Wib. Kemudian sesampainya di Taman ‘Rato Batuan’, Anton Septiyadi (korban,red) langsung melompat ke Taman tersebut.
Namun, korban tidak muncul-muncul dari permukaan air. Sehingga kedua temannya langsung bergegas mencarinya dan akhirnya menemukan korban sudah dalam kondisi lemas.
“Setelah diangkat ke permukaan air, korban sudah lemas dan mulutnya mengeluarkan busa, serta darah dari hidungnya. Selain itu, kaki jari sebelah kiri korban juga luka akibat tersangkut karang di dalam air,” terang Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP. Moh. Heri, Selasa (27/11/2018).
Melihat hal itu, kedua teman korban langsung berusaha menyelamatkannya dengan membawa ke Puskesmas Pandian. Namun nyawa korban tidak bisa diselamatkan dan akhirnya korban meninggal dunia.
“Korban sempat dilarikan ke Puskesmas, namun nyawanya tidak tertolong,” tandasnya.
Selain melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas Kepolisian juga memintai keterangan dari kedua teman korban. Ternyata sebelum mandi di Taman ‘Rato Batuan’, korban bersama kedua temannya sempat mampir ke salah satu toko yang berada di Jl. Pepaya, Kelurahan Karangduak, Sumenep.
Di toko tersebut, korban membeli sebuah minuman yang mengandung alkohol yang kemudian diduga dicampur dengan Kuku Bima Sacahet.
“Saat ini, kami masih menyelidiki guna mendalami kasus meninggalnya korban,” pungkasnya. (Roni)
Comment