News Satu, Sumenep, Selasa 16 Januari 2024- Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 tinggal hitungan hari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus melakukan sortasi kebutuhan logistik Pemilu yang akan didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kabupaten Sumenep merupakan daerah yang memiliki 128 pulau besar maupun kecil. Hal ini yang membuat KPU Sumenep, sedikit mengalami kendala dalam pendistribusian logistik ke kepulauan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep, DR. Rahbini mengatakan, untuk wilayah Kepulauan, pihaknya telah menyiapkan opsi penggunaan kapal milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
“Jika terjadi cuaca buruk dan membuat kapal reguler tidak beroperasi, maka kami akan menggunakan kapal kapal miik TNI dan Polri dalam pendistribusian logistik ke kepulauan,” katanya, Selasa (16/1/2024).
Lanjut Rahbini, Kabupaten Sumenep ada 27 Kecamatan, yakni 18 Kecamatan di daratan dan 9 Kecamatan di kepulauan. Untuk Kecamatan di Kepulauan terjauh yakni Desa Karamian di Kepulauan Masalembu dan Desa Sakala di Kepulauan Sapeken.
“Kemungkinan besar dan hampir dipastikan, kami akan meminta bantuan penggunaan kapal, jika cuaca laut buruk. Bisa ke TNI, bisa ke Polri. Kalau menggunakan helikopter, nantinya akan bolak-balik dan kurang efisien,” tandasnya.
Rahbini menambahkan, pendistribusi logistik ke kepulauan jauh di Sumenep akan dilakukan pada awal Februari 2024. Seba, sesuai jadwal dan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024, pelaksanan pemungutan dan penghitungan suara untuk Pemilihan Presiden-Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, pada 14 Februari 2024.
“Awal Februari 2024, kami akan melakuka pendistribusian logistik ke Kepualaun terjauh di Sumenep,” ujarnya.
Sementara, Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Sumenep sebanyak 877.135 orang, dengan rincian 414.340 laki-laki dan 462.795 perempuan.
“Mereka tersebar di 3.863 tempat pemungutan suara (TPS) pada 334 desa/kelurahan di 27 kecamatan,” pungkasnya. (Robet)
Comment