HEADLINENEWSNEWS SATUPARPOLPEMILUPOLITIKREGIONALSUMENEP

Pengamat Politik, Hanya Mimpi Ketua DPC Gerindra Sumenep Nyalon Bupati

2453
×

Pengamat Politik, Hanya Mimpi Ketua DPC Gerindra Sumenep Nyalon Bupati

Sebarkan artikel ini
Pengamat Politik, Hanya Mimpi Ketua DPC Gerindra Sumenep Nyalon Bupati
Pengamat Politik, Hanya Mimpi Ketua DPC Gerindra Sumenep Nyalon Bupati

News Satu, Sumenep, Sabtu 30 Maret 2024- Pengamat Politik di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menilai majunya Ketua DPC Gerindra Sumenep untuk nyalon Bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, nampaknya hanya sebuah mimpi.

Pasalnya, jika melihat dari segi peroleh kursi di Pemilu 2024, Partai Gerindra di Sumenep hanya memperoleh 2 kursi. Bahkan, perolehan kursi tersebut berkurang dibandingkan pada Pemilu 2019 yang memperoleh 6 kursi.

Menurut Wildan Rosaili Pengamat politik dari Universitas Wiraraja (UNIJA) Sumenep, Secara manajemen kepartaian Ketua DPC Gerindra tidak berhasil, yakni adanya penurunan dari 6 kursi menjadi 2 kursi.

“Hal ini merupakan kemunduran strategi partai. Apalagi gerindra yang memiliki capres tidak mampu diintegrasikan menjadi kekuatan partai tingkat lokal,” katanya, Sabtu (30/3/2024).

Lanjut Wildan Rosaili, sosok KH. Ilyasi Siraj secara ketokohannya memang masuk dalam bursa Pilkada 2024. Namun demikian, dengan perolehan kursi Partai Gerindra di Sumenep, maka sangat berat untuk bisa nyalon Bupati.

“Oke, secara jejaring ketokohan memang memiliki tingkat popularitas dan elektabilitas yang memadai, kapasitasnya sebagai tokoh kiai dan muncul dalam kandidat DPR RI walaupun tidak berhasil menang,” tandasnya.

Wildan menyatakan, disisi lain petahana Achmad Fauzi Wongsojudo dinilai seorang figur yang masih cukup kuat untuk disaingi, belakangan publik mulai sibuk menganalisa pendamping Bupati Fauzi jika tak lagi meminang Wakil Bupati Sumenep saat ini, Nyai Hj. Dewi Khalifah.

Di sejumlah platform media sosial misalnya, banyak yang lebih tertarik menganalisa bongkar pasang pasangan Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep ini, ketimbang membahas calon yang berani menyainginya.

Melihat fenomena politik yang berkembang tersebut, jika KH. Ilyasi Siraj memaksakan diri nyalon Bupati sangat berat. Namun demikian, meski mau nyalon di Wakil Bupati dari Petahana, juga harus mampu bersaing dengan tokoh agama lainnya.

Seperti halnya Abdul Hamid Ali Munir, yang saat ini menjabat ketua DPRD Sumenep menjadi salah satu kandidat yang diperhitungkan.

Kemudian ada mantan anggota DPR RI KH. Unais Ali Hisyam, terus ada KH. Muhammad Shalahuddin Warits (Ra Mamak) dan Ketua DPC PPP Sumenep KH. Ali Fikri, yang pada Pilkada 2019 berpasangan dengan RB Fattah Jasin.

Lalu disusul dengan munculnya Nur Fitriana Busyro yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Jatim, Malik Effendi politisi PAN, hingga Indra Wahyudi ketua DPC Demokrat yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPRD Sumenep.

“Mereka semua figur yang memiliki potensi besar maju di Pilkada 2024, entah itu sebagai Calon Bupati ataupun Calon Wakil Bupati,” tukasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.