News Satu, Sumenep, Kamis 18 April 2024- Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep, Madura, Jawa Timur, telah mengambil langkah progresif dengan menambahkan dua unit mesin antrian pasien di Front Office (FO).
Langkah ini merupakan bagian dari upaya RSUD dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan mengurangi antrian pasien di loket pendaftaran. Di bawah kepemimpinan Direktur dr. Erliyati, RSUD sebelumnya hanya memiliki satu mesin antrian pasien yang menggunakan teknologi finger digital.
Namun, dengan penambahan dua unit baru, RSUD kini memiliki total tiga mesin antrian pasien yang dilengkapi dengan fitur serupa. Menurut Kepala Bidang Informasi dan Evaluasi RSUD, dr. As’ad Zainuddin, penambahan ini bertujuan untuk mempercepat, mempermudah, dan merampingkan proses pelayanan kepada pasien.
“Salah satu keunggulan dari mesin antrian pasien baru adalah kemampuannya untuk mencetak Surat Eligibilitas Peserta (SEP) secara langsung. Fitur ini memungkinkan RSUD untuk memenuhi persyaratan pendaftaran pasien, terutama pasien BPJS, sesuai dengan arahan dari direktur RSUD. Dr,” katanya, Kamis (18/4/2024).
As’ad juga menekankan bahwa lebih dari 96 persen penduduk Sumenep sudah terdaftar dalam kepesertaan BPJS, sehingga keberadaan mesin ini memberikan manfaat besar bagi pasien BPJS di wilayah tersebut. Penambahan mesin antrian pasien ini juga berkaitan dengan integrasi finger print dalam sistem BPJS Kesehatan, yang memungkinkan proses identifikasi pasien BPJS menjadi lebih mudah dan efisien.
“Langkah ini sesuai dengan komitmen RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.
Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep menyambut baik keberhasilan implementasi dua unit mesin baru tersebut, yang telah direalisasikan pada akhir tahun 2023. Mesin-mesin ini telah terbukti membantu mempercepat proses pelayanan dan memberikan dampak positif bagi efisiensi rumah sakit.
“Dengan langkah ini, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep terus meneguhkan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan efisien kepada masyarakat Sumenep dan sekitarnya,” pungkasnya. (Robet)