News Satu, Surabaya, Kamis 15 Agustus 2024- Hampir 100 persen atau tepatnya 97,56 persen jalan provinsi di wilayah ini dinyatakan dalam kondisi mantap, hal ini menempatkan Jawa Timur di peringkat pertama secara nasional. Data ini jauh melampaui rata-rata nasional yang hanya mencapai 70,64 persen.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Pemprov Jatim, Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur, Eddy Tambeng, mengungkapkan keberhasilan tersebut di hadapan Senator terpilih, Dr. Lia Istifhama.
Menurut Eddy, pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan responsivitas tinggi yang ditanamkan sejak masa kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa pada 2019.
“Dinas PU Bina Marga selalu gerak cepat dan responsif, terutama karena dorongan dari Ibu Gubernur untuk terus memantau dan memperbaiki jalan-jalan provinsi yang rusak. Sepanjang 1.671 km jalan provinsi, kondisi kemantapan jalan memang sangat tinggi, yang berarti jalan dapat dilalui dengan nyaman tanpa kerusakan,” ungkap Eddy, Kamis (15/8/2024).
Eddy Tambeng juga menjelaskan bahwa salah satu kunci sukses Dinas PU Bina Marga dalam menjaga kualitas jalan adalah dengan memanfaatkan teknologi.
“Kami memiliki aplikasi Jalak Loewe atau Jalan Rusak Lapor Dewe yang bisa diunduh melalui Play Store. Masyarakat bisa melaporkan kerusakan jalan, dan tim kami akan merespons dalam waktu 1×24 jam,” tandasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Lia Istifhama, senator terpilih asal Jawa Timur, juga mengapresiasi capaian ini. Ia menilai, kondisi infrastruktur jalan di Jawa Timur saat ini jauh lebih baik dibandingkan dengan beberapa provinsi lain, khususnya setelah masa kepemimpinan Gubernur Khofifah.
“Masyarakat Jawa Timur patut berbangga, karena status kemantapan jalan ini menunjukkan bahwa provinsi kita benar-benar memenuhi standar tertinggi dalam infrastruktur jalan. Ini adalah bukti nyata dari semangat Jatim CETTAR (Cepat, Efektif, Tanggap, Transparansi, dan Responsif),” ujar Lia.
Kinerja unggul ini menjadi modal besar bagi Jawa Timur untuk terus mempertahankan posisinya sebagai provinsi dengan infrastruktur jalan terbaik di Indonesia, sekaligus menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk meningkatkan kualitas layanan publik.
Dengan hasil ini, Lia Istifhama berharap agar ke depan sinergi antara pemerintah dan masyarakat bisa semakin diperkuat untuk menjaga prestasi yang sudah diraih.
“Kita semua harus tetap waspada dan terus bekerja keras agar kemajuan yang sudah dicapai ini bisa terus dipertahankan,” pungkasnya. (Kiki/*)
Respon (1)