News Satu, Buru, Jumat 11 Oktober 2019- Mabes polri mengunjungi wilayah tambang emas gunung botak Kabupaten Buru. Kedatangan tim mabes Polri Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs Condro Kirono, MM, M.Hum, didampingi oleh Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol W. Herry Wibowo, dan seluruh PJU Polda Maluku, termasuk hadir Kapolda Maluku Irjen Pol Drs Royke L untuk meninjau lansung tambang emas.
Menurut Jendral Condro Kirono tak ada lagi aktivitas pertambangan liar saat ini di gunung botak, bahkan pengamanan pun ketat di jaga oleh keamanan.
“Saya telah memonitor langkah-langkah yang dilakukan oleh polda maluku untuk menertibkan penambang liar di gunung botak Kabupaten Buru,” katanya, Jumat (11/10/2019).
Pihaknya telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi untuk memastikan tidak adanya aktivitas, selain itu pula petugas keamana telah disiagakan di Gunung Botak.
“Saya telah melintas dua kali untuk memantau gunung botak dan Alhamdulillah tak ada lagi aktivitas bahkan keamanan pun tetap ada disana,” Ujar Condro Jendral Polri berbintang tiga ini.
Condro juga mengingatkan terkait obat terlarang seperti merkuri dan sianida yang dilakukan oleh penambang liar sangat berbahaya bagi manusia, dampaknya bisa terasa 5 sampai dengan 10 tahun ke depan.
“Oleh karena itu setelah penertiban ini, baru kita tindak lanjut dan melaksanakan pengawasan dan pengelolahan lebih lanjut secara lintas sektoral oleh TNI, Polri dan pemerintah,” tandasnya.
Lebih lanjut tim mabes polri ini sempat berkunjung ke ketel pengelolahan bahan minyak kayu putih pulau Buru untuk melihat proses pengelolahan minyak kayu putih, dan setelah itu rombongan tim mabes polri yang didampingi Kapolres Pulau Buru AKBP Ricky Purnama Kertapati bersama forkopimda lainya mereka kembali mengunjungi tempat pameran pemda buru. (Sofyan)
Comment