HEADLINEIDUL ADHANEWSPAMEKASANREGIONALRELIGI

Sambut Idul Adha, Satgas Ponpes Dengan Gerakan Desinfektan

×

Sambut Idul Adha, Satgas Ponpes Dengan Gerakan Desinfektan

Sebarkan artikel ini
Sambut Idul Adha, Satgas Ponpes Dengan Gerakan Desinfektan
Sambut Idul Adha, Satgas Ponpes Dengan Gerakan Desinfektan

News Satu, Pamekasan, Kamis 30 Juli 2020- Dalam rangka menyambut hari Raya Idul Adha 1441 H, Satgas Syeh Abdurrahman Rabah SABAR covid-19 bersama TIC Bakorwil dan RAPI-19 Pamekasan, Madura, Jawa Timur, melakukan gerakan penyemprotan desinfekta ke sejumlah Pondok Pesantren dan tempat ibadah umat islam.

Selain itu, Satgas Covid-19 juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk selalu mengikuti anjuran Pemerintah, yakni protokol kesehatan saat melakukan sholat ied. Bahkan, Panitia penyelenggara Sholat ied juga harus menerapkan protokol kesehatan. agi ini.

Tim gabungan melakukan penyemprotan Desinfeksi antara lain di Pondok Pesantren Syeh Abdurrahman Rabah Sabar pria maupun putri, masjid Jamik Syekh Abdurrahman, situs religi Asta Rabah, perumahan pengasuh serta di lingkungan lembaga pendidikan yang dinaunginya.

“Antisipasi dan ikhtiar ini wajib dilakukan untuk kenyamanan warga dan jamaah sholat ied serta wali santri yang biasanya kunjungan dan ke Asta rabah siang esok,” kata K. Abd. Hamid pengasuh ponpes Sabar Sumedangan, Kamis (30/7/2020).

Sementara, Wahyu Humas TIC Bakorwil merasa bangga atas upaya yang dilakukan satgas covid-19 Ponpes Sabar ini. Karena, hari raya merupakan momen berkumpulnya banyak orang serta pembagian daging kurban bagi masyarakat yang memang seharusnya tetap berprotokol.

“Antisipasi awal desinfeksi kemudian saat hari H, prokes bermasker dan jaga jarak serta kebersihan harus tetap dijalankan oleh jamaah,” ucapnya.

Selain kegiatan desinfeksi di Ponpes SABAR, Ketua RAPI 19 Pamekasan memberi dukungan penggunaan Frekwensi RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) untuk proses pembelajaran dan kegiatan ponpes lainnya. Terutama di masa pandemi ini yang semuanya dilakukan secara daring dan tanpa tatap muka. Sedangkan, kondisi di ponpes kemampuan sinyal, kuota dan fasilitas pendukung lainnya tidak sama antar santri.

“Jadi ini solusi hemat dan tepat jika hanya menggunakan HT dan frekuensi resmi Kami untuk kegiatan internal ponpes. kami akan dukung dan dampingi teknisnya,” ungkap Budi Cahyo Ketua RAPI 19 Pamekasan. (Yudi)

Comment