News Satu, Pamekasan, Senin 1 Agustus 2022- Berbagai program peningkatan daya saing untuk sumber daya manusia dan potensi berkearifan lokal di kabupaten Pamekasan, Jawa timur, terus digeber pemerintah daerah setempat. Hal ini juga dilakukan secara maksimal oleh jajaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag Kabupaten Pamekasan sebagai pemangku kepentingan di bidang perdagangan dan industri di Bumi Gerbang Salam.
Tak ayal jika untuk mewujudkan salah satu program prioritas Bupati Pamekasan Baddrut Tamam tersebut, pihak Disperindag menggenjot berbagai inovasi. Mulai dari mengangkat nilai jual batik khas Pamekasan hingga memutakhirkan produk lokal agar lebih modern dan apik dengan pelatihan berbasis desa tematik di pelosok.
Buktinya paska penutupan acara Pelatihan Pembuatan Bakiak yang dilaksanakan oleh Dekranasda Kabupaten Pamekasan dan Disperindag Pamekasan, mulai banyak produk yang dihasilkan dengan tampilan menarik dan diminati masyarakat. Hal ini menurut Kepala Disperindag Kabupaten Pamekasan, H. Achmad Saifuddin memang sengaja dilakukan dan dilaksanakan pada 28 Juli 2022 di Gedung Sentra Batik Klampar Pamekasan lalu.
“Bahkan secara khusus acara ini ditutup oleh Wakil Ketua Dekranasda Pamekasan, Ibu Fony Totok Hartono, yang berharap banyak akan produksi massal Bakiak di Pamekasan,” ungkapnya, Senin (1/7/2022).
Nah, setelahnya diharapkan masyarakat dan para peminat di Pamekasan dan luar Madura, dapat gunakan untuk fashion dan sehari-hari. Terutama untuk alas kaki yang sudah di beri label Marlena, dengan tampilan apik namun tetap bernuansa lokal dan tradisional.
Disamping itu, Dinas pemangku Perindustrian dan Perdagangan di Kabupaten Pamekasan itu juga akan kembali menggelar Gebyar Batik Pamekasan (GBP) 2022 Season 4. Kali ini akan digelar di Kabupaten Jember, Jawa timur dengan berkolaborasi dalam acara Jember Fashion Carnaval (JFC) pada 6 Agustus 2022 mendatang.
“Pada gelaran ini akan menampilkan 15 (lima belas) karya desainer muda Pamekasan dan Nasional, yaitu Bagus Dwi Prasetyo, Lutfiyanto, Alvin Oktava dan Embran Nawawi, dengan mengangkat motif sekar jagad Pamekasan,” ujarnya.
Memang seperti yang disampaikan sebelumnya, GBP 2022 sudaj direncakan di 6 tempat. Bahkan, sudah dilaksanakan sebanyak 3 kali. Season 1 di Malang Town Square, season 2 di Tuban dan Season 3 di Bromo Tengger Semeru. Selanjutnya akan digelar di Jember, Bali dan Surabaya.(Yudi)
Comment