News Satu, Sumenep, Rabu 16 Agustus 2017- Tertangkapnya AR (20), terduga teroris asal Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, oleh Densus 88 langsung direspon cepat oleh aparat kepolisian setempat. Bahkan, korp Bhayangkara Sumenep langsung melakukan verifikasi untuk memastikan apakah terduga teroris tersebut benar-benar berasal dari Sumenep.
“Saat ini tim kami sedang melakukan verifikasi terhadap terduga teroris asal Sumenep itu yang ditangkap di Kota Bandung,” kata Kapolres Sumenep, AKBP Joseph Ananta Pinora, Rabu (16/8/2017).
AR (20) ditangkap Detesemen Khusus (Densus) 88 anti teror Polri di sebuah kamar kontrakan di Jalan Jajaway, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, bersama empat orang lainnya, Selasa (15/8/2017).
“Hal itu kita lakukan untuk memastikan apakah yang bersangkutan asal Sumenep atau tidak,” ujarnya.
Kapolres Pinora menjelaskan, untuk memastikan identitas terduga teroris tersebut pihaknya akan melakukan verifikasi ke kantor Pemkab setempat untuk memastikan identitas secara administrasi kependudukan. Selain itu, pihaknya mengaku juga sudah menerjunkan tim ke pulau Kangayan untuk mencari informasi ke kampung halaman.
“Polsek Arjasa dan Kangayan sudah kita terjunkan untuk melakukan verifikasi,” jelas Kapolres.
Ia mengaku, saat ini pihaknya masih menunggu hasil verifikasi yang dilakukan oleh anggotanya. Jika hasil verifikasi menunjukkan AR merupakan warga Sumenep, maka pihaknya akan melakukan pemeriksaan dan penggeledahan ke dalam kamar terduga teroris tersebut.
“Saat ini kita masih menunggu hasil verifikasi. Jika betul pasti kita lakukan penggeledahan ke dalam kamarnya,” pungkasnya. (Ozi)
Comment