News Satu, Sumenep, Selasa 6 Juni 2017- Kunjungan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, dan Menteri BUMN, Rini Soemarno, ke Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, tidak disia-siakan oleh Bupati setempat, A Busyro Karim. Bupati dua periode ini menyampaikan curhat tentang Kabupaten yang dipimpinnya ini kepada dua Menteri Kabinet Kerja. Baik dari segi geografis, kesiapan menjalankan program kartu tani dan permasalahan daerah yang membutuhkan solusi dari pusat.
Diantara permasalahan yang sampaikan oleh Bupati Busyro kepada dua menteri tersebut yaitu masih banyaknya daerah di Kabupaten Sumenep yang belum teraliri listrik, terutama di wilayah kepulauan. Bahkan dari 126 pulau yang ada, hanya tiga pulau yang bisa menikmati listrik 24 jam.
“Sementara pulau yang lain, listriknya takut adzan. Menyala sesudah adzan maghrib dan mati sebelum adzan subuh,” kata Bupati Sumenep, A Busyro Karim, Selasa (6/6/2017).
Bupati menambahkan, tidak terjangkaunya jaringan telekomunikasi di wilayah kepulauan juga tidak luput dari curhatan Bupati kepada para menteri. Menurutnya, masyarakat kepulauan bisa membeli Hp namun tidak bisa beli sinyal.
“Mudah-mudahan ini mendapat perhatian dari ibu menteri BUMN,” ujarnya
Selain itu, mantan ketua DPRD Sumenep ini juga memaparkan kondisi pelabuhan Kalianget yang dangkal sehingga kapal besar tidak bisa bersandar di pelabuhan. Pihaknya berharap pemerintah pusat dapat mengalokasikan anggaran untuk pengerukan.
“Saya sangat berterima kasih jika nanti ada anggaran dari pusat untuk mengeruk di pelabuhan Kalianget,” pungkasnya. (Ozi)
Komentar