Sementara itu, Kapolsek Pegantenan, AKP H. Junaidi mengatakan dalam mengantisipasi adanya kerumunan maupun penularan Covid19, maka pemerintah memutuskan peniadaan mudik tahun ini. Sedangkan untuk PMI diberikan aturan khusus seperti adanya karantina ketat dan tes Swab antigen oleh tim Nakes yang disiapkan Dinas Kesehatan Bumi Gerbang Salam.
“Antisipasi libur hari raya ini, kami sudah lakukan antisipasi bersama stekholder yaitu melaksanakan penanganan Covid19 salah satunya dengan melaksanakan tracing /pelacakan kepada masyarakat yang baru pulang ke kampung halaman,” Terangnya.
Semua tentunya melalui rapid tes antigen maupun swab dari hasil pelacakan, akan diketahui siapa yang positif Covid-19 untuk dilakukan perawatan medis nantinya.
“Meskipun dinyatakan negatif Covid-19 Masyarakat yang memiliki jejak bepergian dari luar negeri, maupun dalam negeri wajib menjalani isolasi secara mandiri untuk mencegah dari hal hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Dia mengatakan, pengetatan kesiapan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 di sejumlah fasilitas kendaraan umum juga akan menjadi perhatian dari aparat kepolisian. Itu usai adanya keputusan pemerintah yang telah membatasi libur mudik lebaran tahun 2021 hingga ke pelosok.
“Khususnya, penerapan PPKM Mikro ini harus berjalan dengan baik bagi para penumpang yang hendak mudik menggunakan kendaraan umum, merujuk pada Surat Edaran Menteri Dalam Negeri nomor 3 Tahun 2021 tentang pelaksanaan PPKM Mikro,” pungkasnya. (Yudi)
Comment