News Satu, Ogan Komering Ilir, Senin 7 September 2020- Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) sebagai agenda tahunan untuk mencari Qori-Qoriah terbaik baik tingkat Nasional, Provinsi dan tingkat Kabupaten/Kota. Tujuan dilaksankan MTQ juga untuk melestarikan seni baca Al-Quran serta mendengungkan syiar Islam. Tahun ini, MTQ tingkat Provinsi Sumatera Selatan dilaksanakan secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Sekretariat Daerah Kabupaten OKI, Syamsuddin, SH.I menjelaskan pelaksanaan MTQ terbatas merupakan pertama kali dalam catatan sejarah. Kab. OKI akan diwakili oleh 30 Qori-Qoriah terbaik yang akan berjuang untuk meraih posisi terbaik. Selain itu juga, pelaksanaan kegiataan MTQ tahun ini terpisah di tiga lokasi dengan cabang MTQ yang terbatas, tidak seperti tahun sebelumnya.
“MTQ terbatas tahun ini menjadi gelaran pertama dalam catatan sejarah. Pelaksananya pun terpisah di tiga lokasi yaitu di Masjid Agung Jayo Wikramo, Asrama Haji dan STIQ AL- Lathifiyah Palembang. Selain itu, kita juga akan memastikan setiap Qori-Qoriah mampu menerapkan protokol kesehatan dari tempat tidur maupun di lokasi perlombaan,” jelasnya, Senin (7/9/2020).
Adapun Cabang MTQ tahun ini diantaranya : Tilawah Al- Al-Quran untuk anak-anak, remaja dan dewasa; Qiro’at Murrottal Remaja dan Qiro’at Murrotal Dewasa. Hifzhil Quran 1 Juz dan tilawah, 5 Juz dan tilawah, 10 Juz dan tilawah, serta 20 Juz dan karya tulis ilmiah Al-Quran. Selain itu juga akan dilombakan cabang hifzhil 30 Juz, tafsir bahasa arab, bahasa Indonesia dan bahasa inggris.
Bupati Ogan Komering Ilir yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. H. Antonius Leonardo, M.Si selaku Pelaksana Tugas Harian berpesan tiga hal utama untuk semua Qori-Qoriah terbaik di Bumi Bende Seguguk bersama para pendamping yaitu jadikan MTQ tahun ini sebagai amal ibadah, mampu menjaga nama baik dan mengharumkan Bumi Bende Seguguk di tingkat Provinsi, dan terapkan protokol kesehatan karena perlindungan terbaik dimulai dari diri kita sendiri.
“Melalui MTQ terbatas tahun 2020 ini, harapannya kita dapat memiliki Qori-Qoriah yang unggulan dan cerdas mensyiarkan kebaikan sehingga terwujud Bumi Bende Seguguk yang Rahmatan Lil ‘Alamin sesuai dengan prinsip pembangunan di OKI Mandira (Maju, Mandiri, dan Sejahtera) berlandaskan Iman dan Taqwa,” pungkasnya.
Ikhsan dan Shinta, Qori-Qoriah terbaik di Kab.OKI yang diwawancari sebelum keberangkatannya menyampaikan rasa bangga untuk mengemban amanah mulia dan optimis menjadi yang terbaik di tingkat Provinsi.
“Saya Shinta dan Ikhsan merasa bangga dan terhormat bisa mewakili Kab. OKI di tingkat Provinsi. Kami akan lakukan semaksimal mungkin, Insya Allah Kab. OKI Juara,” jelasnya.
Apapun hasil akhirnya nanti, semua pihak telah melakukan persiapan secara optimal. Setiap ikhtiar akan berbanding lurus dengan hasil akhirnya, Doa terbaik dari Masyarakat untuk Para Kafilah terbaik Bumi Bende Seguguk. (Hasan)