HEADLINENEWSORMASPAMEKASANREGIONAL

Awali Muharram, Faris and Partner Gelar Ritual Osap Yatim di Pamekasan 

×

Awali Muharram, Faris and Partner Gelar Ritual Osap Yatim di Pamekasan 

Sebarkan artikel ini
Awali Muharram, Faris and Partner Gelar Ritual Osap Yatim di Pamekasan 
Awali Muharram, Faris and Partner Gelar Ritual Osap Yatim di Pamekasan 

News Satu, Pamekasan, Senin 8 Agustus 2022- Tradisi Osap Yatim yang biasanya dilakukan pada awal bulan khususnya di 10 Muharram, kini bertepatan pada 1444 Hijriah atau di bulan Agustus 2022 Masehi. Bahkan banyak kalangan kerap secara rutin menyantuni anak yatim-piatu di Kabupaten Pamekasan Jawa timur pada momentum sakral ini.

Nah, salah satunya seperti yang dilakukan kalangan praktisi hukum yang tergabung dalam kantor hukum Faris and Partner pada Minggu malam. Mereka bersama kaum yatim setempat menggelar doa bersama di kantor hukumnya di Jl. Jokotole No 242 Bumi Gerbang Salam dengan harapan kebaikan bagi semua.

Tak ayal jika di kegiatan doa bersama dan santunan anak yatim praktisi hukum Faris and Partner tersebut, menghadirkan sebanyak 25 anak. Itu terdiri dari beberapa anak-anak yang berasal dari beberapa kecamatan untuk disantuni dari hasil pengumpul donatur dan koleganya.

Awal acara, seluruh anak yatim-piatu yang masih di usia dini serentak membaca doa. Pada kesempatan itu langsung dipimpin Kepala Kantor Hukum, Alie Imron Al-Farisy SH., CPArb., untuk semua orang tua mereka yang telah meninggal dunia.

Secara khusus juga setelah doa bersama, Alie Imron Al-Farisy menyampaikan juga bahwa acara kali ini dilakukan bersama dua orang anggotanya, yakni Zainal Arifin SH dan Wahyudi SH. Bahkan ini sudah setiap tahun diadakan dalam rangka memperingati hari sakral yang identik dengan hari santunan anak yatim-piatu kemudian mengusap kepala sang yatim demi kemaslahatan umat.

“Sengaja berkolaborasi dengan tim kami untuk melanjutkan niatan yang mulia ini dengan tujuan mendoakan orang tua anak yatim yang sudah mendahului mereka,” tukasnya.

Selanjutnya, Faris sapaannya, mengatakan kegiatan ini memang disesuaikan dengan kemampuan mereka dan donatur. Namun pihaknya mengucapkan syukur alhamdulillah, dengan keterbatasan bisa semua berjalan dengan lancar sesuai konsep acara.

“Hari ini kami mampu mengumpulkan 25 anak yatim-piatu untuk disantuni dan mudah-mudahan tahun depan bisa melebihi,” harapnya.

Disamping itu, Wahyudi, tim praktisi hukum Faris and partner juga mengatakan, ini merupakan langkah awal untuk membangun sinergitas dan mengenalkan hukum terhadap masyarakat terdekat. Semua tentu dengan tujuan agar masyarakat tetap nyaman dalam bersosialisasi dan melalui momentum Muharram ini, semoga mereka juga mendapat syafaat dar Allah SWT.

“Terimakasih atas kehadirannya kepada semua anak yatim-piatu yang sudah sudi menghadiri acara rutinitas kami,” tandasnya.(Yudi)

Comment