Pamekasan, News Satu- Cuaca buruk kembali menyebabkan musibah di perairan Madura, Jawa Timur (Jatim). Kapal tanker OB SMS 303, yang mengangkut minyak sawit mentah, terdampar di Perairan Pasean, Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Enam anak buah kapal (ABK) yang berada di kapal berhasil dievakuasi oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, dan Polri.
“Begitu menerima laporan, kami langsung menerjunkan tim untuk menyelamatkan para ABK yang masih terjebak di kapal,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan, Akhmad Dofir Rosidi, Jumat (31/1/2025).
Menurut laporan, kapal tanker ini berlayar dari Sangkulirang, Kalimantan, menuju Pelabuhan Gresik, namun ombak tinggi dan angin kencang menyeret kapal hingga masuk ke perairan dangkal di Pantai Pasean.
Beruntung, seluruh ABK berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dan sementara ditampung di rumah warga sekitar.
“Sementara itu, kapal yang sebelumnya terjebak di perairan dangkal kini telah bergeser sekitar 70 meter dari bibir pantai setelah dilakukan upaya penyelamatan oleh tim gabungan, dibantu nelayan setempat,” pungkasnya.
Insiden kapal tanker ini menambah daftar panjang kecelakaan laut di wilayah Madura dalam sehari terakhir. Pada 30 Januari 2025, kapal asal Australia dilaporkan terdampar di Perairan Giliyang, Sumenep, akibat mati mesin.
Di hari yang sama, kapal nelayan milik warga Desa Branta, Pamekasan, tenggelam setelah mengalami kebocoran lambung. Sementara itu, perahu nelayan di Desa Sabiyan, Bangkalan, juga karam setelah diterjang ombak setinggi 1,5 meter. (Yudi)
Comment